Batang – Untuk memberikan pembekalan pada calon pengantin (Catin) KUA Kecamatan Batang menggelar bimbingan perkawinan madiri pada 12 pasang di balai nikah pada Kamis (04/11) yang lalu. Sebagai bentuk sinergi, kali ini Kepala KUA Batang mengundang salah satu pemateri dari Badan Narkotika Nasional (BNN), untuk dapat memberikan materi pada calon pengantin.
Kepala KUA Kecamatan Batang, H. Abdullah Najib pada kesempatan itu menyampaikan bahwa KUA Kecamatan Batang yang termasuk salah satu pilot projek program revitalisasi kali ini melakukan inovasi pelayanan bimbingan perkawinan pranikah bagi catin.
“ Sebelumnya bimbingan perkawinan bagi catin dilakukan sesaat setelah pemeriksaan berkas pendafataran nikah waktunya tidak tetap dan tidak ditentukan harinya sehingga terkesan tidak terstruktur dan terjadwal, saat ini dilakukan inovasi bimbingan perkawinan pranikah mandiri terjadwal yang dilaksanakan tiap hari Kamis,” kata H. Abdullah Najib.
Selain itu inovasi KUA kali ini bimbingan perkawinan melibatkan lintas sektoral seperti BNN untuk ikut serta memberikan sosialisasi tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba sebagai usaha memperkuat ketahanan keluarga.
“ Inovasi yang lain, selama kegiatan bimbingan perkawinan kita selalu melibatkan lintas sektoral sebagai pemateri, dan kali ini kita mengundang BNN untuk ikut memberikan materi tentang pencegahan penyalahgunaan narkoba sebagai usaha memperkuat ketahanan keluarga,” jelasnya.
Sementara itu, kepada para Catin, H. Abdullah Najib melalui permainan puzzle, mengingatkan bahwa dalam perjalanan kehidupan keluarga kadangkala pasangan suami istri akan menghadapi problem atau masalah. Problem tersebut perlu dihadapi dengan sabar dan kerjasama antara suami istri untuk mencari solusi terbaik, bila sulit menemukan solusi, pasutri bisa meminta saran dari pihak lain yang lebih berkompeten.
“Dalam perjalanan kehidupan keluarga nantinya kadangkala pasangan suami istri akan menghadapi problem atau masalah yang perlu dihadapi dengan sabar dan kerjasama antara suami istri untuk mencari solusi terbaik, bila sulit menemukan solusi, pasutri bisa meminta saran dari pihak lain yang lebih berkompeten,” paparnya.
Sedangkan Kepala BNN Kabupaten Batang Krisna Anggara, dalam paparannya menitik beratkan kepada para catin agar mampu membentengi keluarganya jangan sampai terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba, sebab narkoba bisa merambah kepada siapa saja tanpa mengenal umur dan status sosial. Lebih-lebih, nantinya sebagai orang tua harus mampu mendidik anaknya dengan baik dan dipantau perkembangannya menuju perkembangan yang baik.
” Kami berpesan, para catin agar mampu membentengi keluarganya agar jangan sampai terjerumus ke dalam penyalahgunaan narkoba, sebab narkoba bisa merambah kepada siapa saja tanpa mengenal umur dan status sosial. Lebih-lebih, nantinya sebagai orang tua harus mampu mendidik anaknya dengan baik dan dipantau perkembangannya menuju perkembangan yang baik,” pesan Krisna Anggara. (Hasanudin/Zy)