Semarang-Selasa (12/7/2022) Ikatan Istri Dokter Indonesia (IIDI) Cabang Semarang menggelar kegiatan Sosialisasi Aplikasi ELSIMIL (Elektronik Siap Nikah dan Hamil) di gedung Pusat Layanan Haji dan Umrah Terpadu (PLHUT) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Semarang.
Adapun peserta kegiatan adalah 16 Penyuluh Agama Islam Fungsional (PAIF) yang bertugas pada 16 kecamatan se-Kota Semarang.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Kepala Sub Bagian Tata Usaha (Kasubbag TU) Kankemenag Kota Semarang.
Wahyu Agus salah satu pengurus IIDI Cabang Semarang mengucapkan apresiasi kepada Kankemenag Kota Semarang yang telah membantu menfasilitasi sehingga terselenggaranya kegiatan ini. Sebagaimana pada audiensi yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, IIDI Mengungkapkan kegiatan ini merupakan salah satu upaya dari IIDI dalam mendukung program Badan Kependudukan dan keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yaitu guna upaya penurunan angka stunting di Kota Semarang.
Sosialisasi aplikasi ELSIMIL juga dilakukan pula dengan pemasangan banner pada masing-masing KUA Kecamatan se-Kota Semarang, yang dilaksanakan selepas kegiatan sosialisasi di gedung PLHUT Kankemenag Kota Semarang.
“Kami harapkan dengan pemasangan banner ini, masyarakat Kota Semarang khususnya para calon pengantin (catin) lebih memiliki awareness terhadap kasus stunting. Dengan mereka mendowload aplikasi ELSIMIL, mereka akan lebih memahami hal-hal apa saja yang perlu mereka persiapkan dalam menghadapi bahtera rumah tangga guna terwujudnya generasi penerus bangsa yang sehat jasmani dan rohani,” tutur Wahyu Agus.
Ia berharap, kerja sama dengan Kemenag akan berkelanjutan dan berkesinambungan. “Kami mohon bantuan dari rekan-rekan penyuluh dan KUA sebagai salah satu garda terdepan dari Kemenag, untuk bisa ikut mensosialisasikan aplikasi ELSIMIL kepada masyarakat khususnya catin,” tandasnya.
Hal ini pun disambut baik oleh KUA, seperti Khoiruddin Zuhri Kepala KUA Kecamatan Candisari. Ia menyampaikan siap mendukung program pemerintah dalam upaya penanggulangan dan penurunan angka stunting di Kota Semarang, utamanya di wilayah kerjanya.(NBA/rf)
