Sukoharjo – Sudah setengah abad MTs Negeri Bekonang berdiri. MTs Nergeri tertua di Kabupaten Sukoharjo ini mulai berdiri awal pertama pada tanggal 24 agustus 1968 hingga saat ini dengan 9 kali pergantian Kepala Madrasah. Sejak awal berdirinya hingga sekarang terus mengalami perkembangan yang baik meski harus bersaing dengan SMP yang berada disekitarnya. Namun tidak mengurangi semangat seluruh warga MTs Negeri Bekonang untuk memajukannya.
Menyongsong milad, sehari sebelumnya diadakan kegiatan penyembelihan hewan qurban dan pengajian serta pembagian daging kurban kepada siswa dan warga masyarakat sekitar yang kurang mampu. Kemudian hari berikutnya tanggal 24 Agustus 2018 seluruh warga MTs Negeri Bekonang meliputi Kepala Madrasah, guru, karyawan beserta seluruh siswa memperingati milad ke-50 tahun sekaligus peresmian perubahan nama baru.
Perayaan milad ini cukup meriah, dimana semua siswa berjajar rapi membentuk pagar betis disepanjang pintu masuk madrasah menyambut kedatangan para tamu undangan. Selain itu tamu undangan disuguhi tari tongkat oleh siswa-siswa dewan penggalang dan lomba kreasi tumpeng sebanyak 24 buah hasil dari kreatifitas masing-masing kelas. Acara ini dihadiri banyak tamu diantaranya KakanKemenag Kabupaten Sukoharjo, Kasi Penma, Pengawas Madrasah Tsanawiyah dan Kepala Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Mojolaban dan Polokarto. Kemudian tamu undangan dari pemeritahan setempat meliputi Camat Mojolaban, Muspika, Kepala Desa dan Komite.
Tepat pukul 09.00 WIB acara dimulai dan dibuka oleh Wahyu Rohmadi selaku Plt Kepala MTs Negeri 1 Sukoharjo,kemudian dilanjutkan dengan sambutan sekaligus peresmian nama baru MTs oleh Ihsan Muhadi selaku Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sukoharjo. Dalam sambutannya Kakankemenag mengucapkan selamat sekaligus mengungkapkan harapannya agar MTsN 1 Sukoharjo mampu menjalin kerjasama yang harmoni dengan instansi pemrintah yang lain serta mampu mencetak generasi yang mumpuni dan berakhlakul karimah.Â
 “Selamat Milad yang ke-50 dan selamat atas perubahan nama dari MTs Negeri Bekonang menjadi MTs Negeri 1 Sukoharjo, Madrasah mencetak ulama, ulama itu mereka yang kuat aqidahnya berakhlakul karimah berilmu dunia dan akhirat.” kata Ihsan.
Lebih lanjut Ihsan berpesan untuk bisa menjadi generasi yang lebih unggul dari generasi sebelumnya, madrasah harus hadir untuk mengupayakan pemahaman dan penguasaan terhadap Ilmu pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan senantiasa berkembang dengan mengadirkan inovasi-inovasi terbarunya.
Kegiatan tersebut diakhiri dengan dibukanya tabir penutup papan nama MTs oleh KakanKemenag Kabupaten Sukoharjo dan disaksikan oleh para tamu undangan beserta seluruh keluarga MTs Negeri 1 Sukoharjo.(Rief/Wul)