Semarang-MAN 2 Kota Semarang telah melaksanakan program gelar sampling tes Swab dan PCR sebagai ikhtiar agar seluruh warga madrasah terpantau dan bebas dari covid-19. Tujuannya, pertemuan tatap muka terbatas (PTM) dapat berjalan dengan aman, nyaman dan lancar.
Wakil Kepala Urusan Kesiswaan, Irfai yang betanggung jawab pada pemeriksaan ini menuturkan, sampling swab dan PCR ini digelar bekerja sama dengan Puskesmas Genuk dan Klinik Ananda Mranggen Demak. Program ini digelar setelah diadakan vaksinasi kepada segenap civitas madrasah baru-baru ini. “Setelah semua warga madrasah divaksin, sampling swab dan PCR yan kami adakan pada 24 September 2021 lalu ini kami adakan untuk memastikan, apakah semuanya sehat dan terhindar dari covid-19,” kata Irfai ketika diwawancara Senin (11/10).
Swab ini dilakukan terhadap puluhan siswa dan guru. Swab terhadap 34 siswa yaitu dengan mengusap rongga nasofaring dengan menggunakan alat khusus. Sedangkan 6 guru dan 8 siswa lainnya menjalani swab Polymerase Chain Reaction (PCR). “Alhamdulillah, hasilnya negatif semua dan dinyatakan sehat,” tegas Irfai.
Ketua penanganan dan pengendalian covid-19 madrasah Hari Muryana menjelaskan, pemeriksaan sampling swab test dan PCR adalah sebagai ikhtiar kehatian-hatian madrasah serta untuk memastikan seluruh warga madrasah sehat wal’afiat selama PTM berlangsung.
Kepala MAN 2 Kota Semarang, Syaefudin mengharapkan seluruh warga madrasah tetap melakukan protokol kesehatan (Prokes) dengan ketat walapun sudah divaksin. (Ahmad Riyatno/iq-bd)