Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW SDN Kalibanteng Kidul 03

Kota Semarang (Humas) – Selasa (26/09/2023), SDN Kalibanteng Kidul 03 mengadakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengusung tema, Jadikan Peringatan Maulid Nabi sebagai Momen untuk Meningkatkan Iman dan Takwa kepada Allah SWT. Kegiatan ini disambut meriah oleh seluruh siswa, karena selain bisa berinteraksi dengan teman-temannya, mereka lebih leluasa dan menikmati suasana alam yang sejuk di pagi hari dari halaman sekolah, tempat pelaksanaan kegiatan. Kepala sekolah, Muhtar Hanafi menerangkan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertujuan sebagai syiar Islam, dan juga mengajarkan keteladanan akhlak Rasulullah SAW kepada peserta didik. “Kegiatan diawali dengan pembacaan dziba’ yang dipimpin oleh Bapak/Ibu guru secara bergantian. Pembacaan dziba’ serta shalawat Nabi berisi sejarah perjalanan Nabi, sehingga menjadi momen mengharukan bagi peserta kegiatan, karena diresapi bersama. Meskipun singkat, semoga menjadi uswatun hasanah bagi anak-anak, bahwa banyak sifat terpuji Nabi yang bisa diteladani untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” terangnya. Ia bersyukur, meskipun digelar secara sederhana, peringatan Maulid Nabi diikuti secara antusiasi oleh seluruh siswa. Ia berharap, kegiatan ini mampu meningkatkan kecintaan peserta didik kepada Rasullullah, sehingga bertambah pula keimanan dan ketakwaannya kepada Allah SWT. Pada acara inti, Fachrur Mafrudin menyampaikan tausiyah yang mengajak para siswa untuk selalu melantunkan shalawat, agar kelak mendapatkan syafaat Nabi Muhammad SAW. Hal lain yang turut menjadi penekanannya dalam tausiyahnya yaitu masalah perundungan. “Saat ini sedang viral mengenai bullying yang terjadi di sekitar kita. Contoh kecil, memanggil teman dengan panggilan yang tidak pantas selain namanya. Betapa Allah mencontohkan kepada kita bagaimana caraNya memanggil Nabi Muhammad bukan hanya dengan namanya tetapi dengan panggilan terhormat seperti dalam firmanNya dalam Quran  Surah Al Fath ayat 29, yang menyebutkan Muhammad adalah utusan Allah. Allah saja memberi panggilan Nabi dengan gelarnya yang mulia, maka kita pun bisa mencontoh dengan memberi panggilan yang baik kepada teman. Karena perkataan yang baik adalah doa yang insya Allah akan terkabul,” tandasnya.(Faojin/Nba/bd)