Target 2018, Semua MAN di Klaten Terapkan UNBK

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten – Hari kedua Ujian Nasional (UN) Tingkat SMA/SMK/MA tahun pelajaran 2016/2017 Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten Masmin Afif melakukan monitoring di MAN Popongan Klaten Selasa (11/4), yang sehari sebelumnya di MAN Klaten dan MAN Karanganom. Monitoring ini dilakukan dalam rangka meninjau secara langsung pelaksanaan Ujian Nasional, baik yang terkait kehadiran siswa, kesigapan panitia dan hal hal teknis lainnya.

Kepala Kemenag Klaten merasa senang dan bersyukur atas lancarnya prosesi Ujian Nasional di MAN Popongan. Secara umum Ujian Nasional berjalan dengan tertib, aman, lancar dan kondusif. Pada hari kedua pelaksanaan Ujian Nasional alhamdulillah berjalan lancar, tidak ada kendala berarti. “Semoga sampai akhir Ujian Nasional berjalan sesuai dengan yang kita harapkan”, harapnya.

Kepala Kemenag Klaten berharap keadaan hal ini bisa berlanjut hingga berakhirnya Ujian Nasional nanti serta berharap kepada seluruh siswa agar dapat mengikuti ujian ini dengan sebaik-baiknya, tentunya dengan penuh perhatian dan kehati-hatian serta dapat dilalui dengan gembira dan semangat.

“Karena segala apa yang akan dihasilkan dalam Ujian Nasional tahun ini merupakan tonggak dan pondasi menuju masa depan yang lebih cerah”, terang Masmin Afif.

Lebih lanjut Masmin menjelaskan bahwa di Tahun 2018 nanti semua MAN di Klaten haeus sudah siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK)

“Target 2018 semua MAN di Klaten harus sudah terapkan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) disebut juga Computer Based Test (CBT) adalah sistem pelaksanaan ujian nasional dengan menggunakan komputer sebagai media ujiannya, tegas Masmin Afif.

Di Klaten ada tiga MAN, sudah dua MAN yang telah terapkan UNBK yaitu MAN Karanganom dan MAN Klaten, sedangkan MAN Popongan belum menerapkan. Tinggal selangkah lagi, tahun depan semua MAN di Katen terapkan UNBK. Ini diperlukan persiapan yang matang baik dari SDM dan juga dari peralatan penunjang dalam poses UNBK.

“Kementerian Agama akan selalu memberikan dorongan serta bimbingan untuk kemajuan madrasah di era teknologi berbasis komputer ini,” kata Masmin Afif

Misi Kementerian Agama sudah jelas, yaitu meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan, madrasah harus lebih baik dan menjadi favorit bagi masyarakat.

Hal ini senada juga disampaikan oleh Kepala Madrasah MAN Popongan, Sudardi. Menurutnya pelaksanaan Ujian Nasional di MAN Popongan berjalan dengan baik dan lancar, tidak ada kendala berarti, semuanya berjalan dengan lancar. Lebih lanjut Sudardi menyampaikan, semua siswa hadir, tidak ada yang bolos atau tidak ada yang berhalangan hadir.(aj/Wul)