Aplikasi Education Management Information System (EMIS) 4.0 merupakan sistem informasi yang memuat data dan informasi tentang layanan pendidikan, seperti perguruan tinggi keagamaan Islam, madrasah, lembaga pendidikan keagamaan, data siswa, data guru, data fasilitas pendidikan, serta data lainnya, dikumpulkan, dikelola, dan dianalisis secara terpusat menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
Menurut Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 83 Tahun 2022 tentang pengelolaan data pendidikan agama dibawah naungan Kementerian Agama diselenggarakan EMIS 4.0. Hal ini untuk membantu pengolahan data Pendidikan Agama semakin baik, lengkap, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kab. Kudus melalui seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) menyelenggarakan Sosialisasi EMIS 4.0 pada lembaga keagamaan (PAUDQU, PKPPS, MDT, dan LPQ) di Aula Kankemenag Kab. Kudus, Jum’at (11/8) siang. Kegiatan ini diikuti sebanyak 80 orang yang terdiri dari unsur operator lembaga Kecamatan (Badko TPQ, MDT, FKPP Kecamatan, PAUDQU, dan PKPPS).
Kasi PD Pontren, Sulthon dalam sambutannya menyampaikan jumlah lembaga pendidikan keagamaan di Kabupaten Kudus terus meningkat. Dirinya menyebutkan kurang lebih ada 460 TPQ, 285 Madin, 185 Ponpes, 2 Ma’had Aly, 2 PDM dan 9 PAUDQU. Pemerintah sebagai kontrolnya merilis EMIS 4.0 untuk memudahkan pengelolaan lembaga pendidikan keagamaan tersebut.
“Kami harapkan semua lembaga yang sudah memiliki Ijin Operasional dan mendaftar EMIS untuk mencantumkan nomor statistik di papan lembaga”, harap Kasi PD Pontren. Dirinya juga meminta kepada lembaga untuk menunjuk tenaga administrasi/operator untuk memudahkan komunikasi PD Pontren kepada lembaga. Kegiatan diakhiri dengan sosialisasi Aplikasi EMIS 4.0 yang disampaikan oleh Muhyiddin, Staf PD Pontren. (Nfs/bd)
