Ungaran – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Semarang, Nurudin, didampingi Penyelenggara Zakat Wakaf, Harun Al Rasyid mentasyarufkan zakat dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kemenag Kab. Semarang di Ruang Rapat Lt.II, Selasa (4/5).
Zakat ditasyarufkan dalam bentuk uang dan paket sembako dengan rincian: insentif bagi ustadz/ustadzah TPQ Rp. 7.600.000,-; insentif bagi ustadz/ustadzah Madrasah Diniyah Rp.7.600.000,-; insentif bagi ustadz/ustadzah Pondok Pesantren Rp.7.600.000,-; guru honorer Madrasah/PAI Rp.34.200.000,-; 90 paket sembako bagi pemulung dan petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan 680 paket sembako bagi kaum duafa di lingkungan pegawai Kankemenag Kab. Semarang.
Dalam sambutannya Nurudin menyampaikan bahwa pentasyarufan zakat ini sebagai wujud kepedulian UPZ Kemenag bagi kaum duafa, terlebih sudah mendekati Idul Fitri 1442 H.
“Pentasyarufan ini juga sekaligus sebagai bentuk pertanggungjawaban kami dalam mengelola zakat dari ASN di Lingkungan Kankemenag Kab.Semarang,” terang Nurudin.
Nurudin berharap, semoga apa yang ditasyarufkan dapat bermanfaat bagi para penerima dan bisa terus terlaksana di tahun-tahun mendatang.
“Sebagaimana kita tahu bahwa perolehan zakat instansi kita adalah terbanyak versi BAZNAS Kab.Semarang. Meski demikian, kami terus memberikan pembinaan melalui penyuluh, agar semakin banyak masyarakat yang sadar akan pentingnya membayar zakat,” pungkasnya.(shl/Sua)
