Wakil Bupati Melepas 22 Kafilah MTQ Pelajar XXXIII Dan STQ XXV Tingkat Provinsi Jawa Tengah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Kudus – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus mengirimkan 22 peserta untuk  mengikuti  lomba Musabaqoh Tlawatil Qur’an (MTQ) Pelajar XXXIII dan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) XXV  Tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2018 .

Peserta lomba yang dikirim untuk lomba  MTQ merupakan para pelajar SD/MI,SMP/MTs, SMA/MA/SMK .

22 peserta  yang dilepas  tersebut adalah  peserta MTQ Pelajar XXXIII  sebanyak  16 peserta yang dilaksanakan pada tanggal 12 s.d 15 November 2018  di Kebumen dan peserta STQ XXV sebanyak 16 peserta yang dilaksanakan  tanggal 3 s.d 6 Desember 2018 di Asrama Haji Donohudan Boyolali.

Cabang lomba yang diikuti untuk MTQ terdiri dari Tartil untuk SD/MI, Tartil SMP/MTs, Tartil SMA/MA/SMK, Tilawah SD/MI, Tilawah MP/MTs, Tilawah SMA?MA?SMK.

Sedangkan Cabang lomba yang diikuti untuk lomba STQ terdiri dari Tilawah Gol Anak, Tilawah Gol Dewasa, Tahfidz Gol 1juz, Tahfidz Gol 5 Juz, Tahfidz Gol 10 Juz, Tahfidz Gol 20 Juz dan Tahfidz Gol. 30 Jus

Pelepasan  dilaksanakan di Pringgitan Pendopo hari ini , 9/11 dihadiri oleh Wakil Bupati Kudus Hartopo , Asisten 2 Pemda Kab.Kudus Ali Rifa’i , Bidang Kesra Mundir, KaKanKemenag Noor Badi , Kasi Pontren Abdul Jalil serta para pendamping  

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus Noor Badi dalam laporanya beliau mohon do’a dari Bupati Kudus yang di wakili oleh Wakil Bupati Kudus Hartopo agar 2 kontingen yang akan berlomba di tingkat Provinsi Jawa Tengah dapat  berjalan dengan lancar dan pulang membawa kejuaraan , Oleh karena itu beliau mohon kepada Wakil Bupati Kudus Hartopo untuk  memberikan arahanya  kepada  peserta lomba agar para peserta lebih semangat dan termotifasi dalam berlomba.

Sementara itu Wakil Bupati Kudus, Hartopo dalam arahanya mengatakan dalam mengikuti lomba  perlu persiapan baik  fisik maupun  mental , jangan sampai tubuh kita tidak fit karena bisa mempengaruhi dalam mengikuti lomba . Ditambahkan beliau dalam berlomba harus siap kalah dan menang,  namun demikian  jangan  minder sebelum bertanding tetapi harus optimis,  sportif dan  semangat sehingga mendapatkan kejuaran dapat membawa nama harum Pemerintah Kabupaten Kudus dan masyarakat Kudus pada umumnya  .Apabila kita  kalah  tidak masalah yang penting kita sudah berusaha semaksimal mungkin . Dan dibalik kekalahan tersebut kita  harus bisa instropeksi diri apa yang menjadi  penyebabnya. Namun yang kita harapkan dalam berlomba harus mampu berjuang untuk menuju kemenangan .

Dan kepara para pendamping kafilah Wakil Bupati  berpesan untuk bisa memberikan motifasi dan bimbingan kepada peserta sehingga mampu melaksanakan lomba dan  berhasil mendapat kejuaraan. Acara diakhiri dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh Kasi Pend. Diniyah dan Pontren Abdul Jalil. (St.Zul/wwk/bd).