Jadikan Pemilihan Ketua OSIS Sebagai Sarana Berdemokrasi

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Resume :

– Dengan pertimbangan kelayakan konten,  kiriman berita “Jadikan Pemilihan Ketua OSIS sebagai Sarana Demokrasi” lebih tepat mengisi konten berita di website Kankemenag

– Demikian untuk menjadikan maklum.

===============================================================

 

Sragen-Untuk mengisi masa jeda ulangan tengah semester ini,  Madrasah Tsanawiyah Negeri Plupuh menyelenggarakan Pemilihan Umum Ketua OSIS periode 2017/2018, pemilihan ini diadakan sesuai dengan tata cara pemilihan kepala daerah (Pilkada) ataupun presiden di Indonesia yaitu dengan pencoblosan secara langsung.

Kegiatan yang dilaksanakan senin (20/3) ini menganut sistem dari siswa, oleh siswa, untuk siswa. Prinsip demokrasi ini diterapkan dalam pemilihan ketua OSIS yang diharapkan memberikan pelajaran untuk menggunakan hak yang dimiliki secara bertanggung jawab.

Kepala MTsN Plupuh Ali mahfudz dalam sambutan sebelum pemilihan umum mengatakan, bahwa pelaksanaan pemilihan Ketua OSIS periode 2017/2018 ini adalah wujud penanaman demokrasi sejak dini sehingga nantinya terbiasa dengan alam demokrasi yang ada di negara ini. “Jadikan Pemilihan ketua OSIS ini sarana untuk melatih berdemokrasi,” ujar  Ali Mahfudz. “Hal ini perlu dilakukan untuk mengajarkan siswa agar berani mengungkapkan pendapatnya kepada khalayak ramai,” tambahnya.

Pemilihan Ketua OSIS ini cukup menarik, karena sebelum pencoblosan, 3 calon yang bertarung yang pertama  M Dziki Ali berpasangan dengan Cindi Sevika Sari, kedua Mico Indikia berpasangan dengan Adinda Laksita dan ketiga  Aji Satria N berpasangan dengan Rima Noviani  melakukan orasi serta menyampaikan visi dan misi yang akan dilaksanakan 1 tahun kedepan dalam memimpin OSIS.

Pemilihan Ketua Osis ini diikuti oleh seluruh siswa kelas 7 sampai kelas 9 dengan total 771 yang tercantum dalam daftar pemilih dan tiap siswa mempunyai hak untuk melakukan pencoblosan.Setiap siswa bergantian memberikan hak suaranya di mulai dari kelas 7 sampai dengan kelas 9, pada bilik suara yang telah di sediakan oleh panitia sehingga proses pemilihan ketua OSIS dijamin kerahasiannya.

Sementara itu Waka Kesiswaan Joko Susilo mengingatkan agar semua yang bersaing agar menerima apapun hasil pemilu ini. “Bagi kandidat yang bersaing diharapkan dapat menerima apapun hasil pemilu ini, selain itu ketua OSIS yang terpilih diharapkan mampu menjadi sosok yang bisa memimpin dan memberikan contoh yang baik bagi temannya,” harapnya.

Setelah  penghitungan suara  diperoleh hasil M Dziki Ali – Cindi Sevika Sari memperoleh 406 suara, Mico Cindikia – Adinda Laksita memperoleh 127 suara dan Adji Satria – Prima Noviani memperoleh 117 suara  dengan suara suara sah 750 dan suara tidak sah 21. (joksus/ira1)