Jamaah Haji Kabupaten Pemalang Ikuti Manasik Haji Tingkat Kabupaten

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Pemalang – Seluruh calon jamaah haji tahun 1438 H/2017 M Kabupaten Pemalang hari ini, Kamis (18/5) mengikuti kegiatan manasik haji massal tingkat Kabupaten tahap I di Pendopo Kabupaten Pemalang. Acara diselenggarakan oleh Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Pemalang.

Acara turut dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Pemalang, TPIHI, TPHI, TPHD, TKHD, dan BPS BPIH Kabupaten Pemalang. Acara dibuka oleh Bupati Pemalang, Junaidi. Dalam sambutannya, Junaidi mengingatkan tiga hal kepada calon jamaah haji.

“Ikuti dengan seksama kegiatan manasik haji baik sebagai bekal persiapan ibadah haji. Selesai mengikuti manasik, sambil menunggu waktu keberangkatan haji manfaatkan waktu yang ada untuk terus mempelajari ilmu manasik, pahami doa-doa haji sehingga lebih khusyuk dalam beribadah,” pesan Junaidi.

“Ibadah haji merupakan ibadah fisik yang memerlukan kesehatan prima agar seluruh tahapan haji bisa dilakukan dengan lancar. Bagi jamaah yang kurang sehat ikuti saran dari dokter dan tim kesehatan agar saat pelaksanaan ibadah haji bisa segar. Bagi yang sehat tetap jaga kondisi agar selalu prima,” lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Kankemenag Taufik Rahman dalam materinya menyampaikan Pemerintah selalu berusaha meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dari tahun ke tahun. Disebutkannya ada tiga pilar pokok dalam penyelenggaraan ibadah haji.

“Ada tiga pilar pokok yang harus dikedepankan dalam penyelenggaraan haji yaitu pembinaan, pelayanan, dan perlindungan. Pembinaan meliputi penyuluhan dan pembimbingan. Pelayanan meliputi administrasi dokumen, visa, akomodasi, transportasi, katering, kesehatan, dan lain-lain. Perlindungan meliputi aspek keselamatan, keamanan, asuransi, dan lain-lain,” urai Taufik.

Taufik menjelaskan, selama di Mekah jamaah haji akan diberikan makan siang dan malam sebanyak 25 kali. Jarak akomodasi jamaah terjauh dari Masjidil Haram maksimal 4.398 meter. Akomodasi jamaah pada jarak 2 ribu meter ke atas diberikan layanan transportasi selama 24 jam.

Selama di Madinah, jamaah haji akan diberikan makanan sebanyak 18 kali makan. Jamaah haji gelombang I mendapatkan akomodasi berjarak maksimal 650 meter dari Masjid Nabawi. Acara manasik diakhiri dengan materi tentang kesehatan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang. (fi/rf)