Kudus – MAN 2 Kudus meraih peringkat nilai tertinggi UN. MAN 2 Kudus menduduki peringkat pertama ujian nasional (UN) di Kabupaten Kudus. Madrasah juga berhasil mengungguli SMA 1 Kudus yang tahun lalu meraih peringkat tertinggi se-kabupaten.
Kepala MAN 2 Kudus, Ahmad Rif an mengatakan, peringkat tertinggi kabupaten ini diketahui dari hasil rekap perolehan nilai UN oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah yang diumumkan Selasa, 2 Mei 2017. “Tahun lalu, kami peringkat ketiga dan tahun ini Alhamdulillah menduduki peringkat pertama,” katanya.
Tak hanya peringkat pertama untuk akumulasi semua peminatan, MAN 2 Kudus juga unggul dan memperoleh nilai rata-rata tertinggi untuk masing-masing peminatan. Pada peminatan MIA, madrasah ini menduduki peringkat tertinggi dengan nilai rata-rat 449,16. Pada peminatan IIS juga meraih nilai tertinggi (469,04), dan peminatan bahasa (455,53). Adapun peminatan IIK mendapatkan nilai tertinggi dengan kategori A untuk mapel Hadis dengan nilai rata-rata 92,00.
Selain itu, madrasah yang semula merupakan Pendidikan Guru Agama (PGA) ini juga banyak memperoleh nilai sempurna di beberapa mapel UN. Tujuh siswa berhasil mendapatkan nilai 100, terdiri dari empat siswa untuk mata pelajaran Matematika, dua siswa pada mata pelajaran Kimia, dan satu siswa untuk mata pelajaran Bahasa Perancis.
“Prestasi ini sekaligus membuktikan bahwa madrasah bisa lebih unggul,” katanya.
Untuk masing-masing peraih nilai tertinggi pada peminatan MIA, adalah Yuni Rahma Khoirunnisa’ dengan nilai total 365,5, IIS diperoleh Etik Setyasih (347), IIB oleh Alvina Magfiroh (358,5), dan IIK oleh M. Aslam Jalaly (356,0).
Kasi. Pendidikan Madrasah pada Kementerian Agama Kabupaten Kudus, Suudi menyampaikan, keberhasilan MAN 2 Kudus diharapkan menjadi pemicu bagi madrasah lain untuk berprestasi. Dia juga optimis bahwa prestasi madrasah tidak kalah dengan sekolah-sekolah umum. (SMD ’83 JFC-M2K/bd)
