Rembang – Koperasi yang menjadi soko guru perekonomian masyarakat diharapkan mampu dimanfaatkan seluas-luasnya oleh anggotanya. Segenap anggota koperasi Abadi kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang diminta memberikan pastisipasi aktif, salah satunya memanfaatkan fasilitas simpan pinjam koperasi.
Hal tersebut ditandaskan oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Atho’illah kepada ratusan anggota koperasi saat Rapat Anggota Tahunan (RAT) di Gedung KPRI Rembang, Kamis (16/3).
Atho’illah mengatakan, keberadaan koperasi perlu medapatkan dukungan dari semua anggota. Pemanfaatkan fasilitas simpan pinjam koperasi secara optimal merupakan bentuk perhatian anggota untuk membesarkan koperasi.
“Kami memandang pentingnya dukungan semua pihak, utamanya seluruh anggota. Bukan saja dari segi pendanaan, namun tanggung jawab dan tindakan nyata untuk membesarkan koperasi,” tandas Atho’illah.
Dalam rapat tersebut, dibantuk tim penyusun program kerja tahun 2017. Atho’illah meminta penyusun program agar menyusun inovasi-inovasi dan terobosan untuk membesarkan koperasi. “Program-program baik agar tetap diteruskan. Namun juga perlu menciptakan program yang inovatif untuk kemajuan koperasi,” ujar Atho’illah.
Ketua KPRI Abadi, Jasim mengatakan, anggota koperasi mempunyai peran yang besar untuk memajukan koperasi. Namun hingga sekarang, masih banyak anggota yang belum memberikan partisipasinya.
Pada RAT tersebut, disampaikan laporan pertanggungjawaban selama tahun 2016. Anggota juga mendapatkan Sisa Hasil Usaha yang besarannya bergantung pada jumlah simpan pinjam. “Kami harap laporan tersebut bisa menjadi bahan evaluasi kinerja kami selama setahun,” ujar Jasim.
Acara RAT berlangsung meriah, karena diakhiri dengan pembagian doorprice kepada puluhan peserta yang hadir. (Ss/bd)
