Grobogan – Dalam kegiatan pelantikan pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Grobogan, Selasa (11/04) Sekteratis Baznas Provinsi Jawa Tengah Ahyani mengampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolres Grobogan yang menjadikan satuannya menjadi pengumpul zakat terbaik di Jawa Tengah. “Kami berterima kasih kepada Polres Grobogan yang termasuk terbaik se Jawa Tengah dalam pengumpulan zakat satuannya,” ucapnya.
Dibandingkan Polres kabupaten lain menurut Ahyani Polres Grobogan termasuk yang aktif dalam pengumpulan zakat. Dan rata-rata menurut buletin yang diterbitkan Bazda Kabupaten Grobogan instansi kepolisian di Grobogan tersebut mampu mencapai angkat delapan juta per bulan.
Dalam pelantikan tersebut, Ahyani yang mewakili Baznas Jawa Tengah dalam kata lantiknya berharap agar pimpinan Baznas dapat melakukan tugas pengelolaan zakat, infak dan shodaqoh untuk digunakan kesejahteraan umat. “Dukungan Bupati sangat diharapkan untuk menggerakkan ASN aktif dalam berzakat, infak dan shodaqoh menggunakan lembaga resmi yang sudah terbentuk ini,” katanya.
“Baznas bukan LSM ataupun Lembaga Amil Zakat (LAZ) yang di bentuk oleh masyarakat tetapi lembaga resmi pengumpul zakat yang di bentuk pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat sekaligus penanggulangan kemiskinan,” jelas Ahyani.
Pelantikan yang diselenggarakan di Pendopo Kabupaten tersebut dihadiri Bupati Grobogan Sri Sumarni, Baznas Provinsi Jawa Tengah yang diwakili sekretarisnya Ahyani, Kepala Kantor Kementerian agama Kabupaten Grobogan Hambali, Polres Grobogan, Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Grobogan dan Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Grobogan serta BUMN dan BUMD di wilayah Kabupaten Grobogan. Pelantikan pimpinan baznas tersebut untuk periode 2017 sampai 2022.
Bupati Grobogan Sri Sumarni dalam sambutannya mengucapkan selamat atas dilantiknya pimpinan Baznas dari perubahan nama yang awalnya Bazda. “Semoga pimpinan yang baru di lantik dapat bekerja dengan amanah dan bekerja dengan maksimal serta selalu bersinergi dengan pemerintah Kabupaten Grobogan dalam pengumpulan dan pengelolaan zakat,” katanya.
“Menjadi PR untuk pengurus baru yaitu perlu menjalin kerja sama dengan Dinas, BUMN, BUMD dan pengusaha dalam mensosialisasikan secara intensif pengumpulan dan pengelolaan zakat sehingga dana zakat di Grobogan dapat meningkat,” ujar Sumarni.
Bupati Grobogan juga berharap Pemerintah Provinsi Jawa Tengah juga bisa membantu rumah tidak layak huni di Kabupaten Grobogan. “Kemarin sudah terlaksnanya program bantuan Baznas provinsi untuk renovasi pembangunan masjid Baitul Makmur Purwodadi,” katanya.
Adapun personil pimpinan Baznas Kabupaten Grobogan periode 2017-2022 sebagai berikut: Ketua, Mahbub Ulil Albab; Wakil Ketua I Bidang Pengumpulan, Musyafak; Wakil Ketua II Bidang Pendistribusian, Niam Sukri dan Wakil Ketua III Suwoto.(bd/pr)
