PATI – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pati melalui Seksi Pendidikan Agama Islam adakan Kegiatan Workshop Pengayaan Pembelajaran dan Penilaian Kurikulum PAI. Bertempat di Hotel Griya Lestari Jl. Penjawi Pati, Selasa (3/4/2018)
Kepala Seksi PAIS Kankemenag Kabupaten Pati Umi Istianah, selaku ketua panitia kegiatan mengatakan, kegiatan ini di ikuti sebanyak 40 orang peserta, terdiri dari guru pendidikan agama islam SD, SMP, SMA/SMK Se-Kabupaten Pati, serta menghadirkan nara sumber Kepala Kankemenag Kabupaten Pati, Trainer Nasional dan Trainer Provinsi, ujarnya
Menurutnya, Kegiatan ini bertujuan memberikan pengetahuan kepada Guru Pendidikan Agama Islam tentang pengayaan pembelajaran dan penilaian kurikulum PAI dalam menganalisa pembelajaran secara dini terhadap kesulitan yang telah di hadapi anak didik. paparnya
Umi berharap, dengan adanya kegiatan ini agar Guru Pendidikan Agama Islam bisa memahami dengan secara profesional, sehingga dapat mengaplikasikannya di sekolah masing-masing, harapnya
Sementara itu Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pati Imron dalam sambutan sekaligus membuka workshop ini mengatakan sangat berterima kasih dan memberikan apresiasi kepada Kepala Seksi PAIS dan Panitia yang telah melaksanakan kegiatan tersebut.
Ia mengatakan, Kegiatan ini untuk peningkatan kualitas kita sebagai seorang pendidik, imbuhnya.
Seorang guru dapat meningkatkan kinerjanya, menambah wawasan dan memahami pemahaman kompetensi sehingga guru PAI benar-benar menjadi guru yang professional, dalam arti guru PAI yang dikatakan profesional tidak hanya menguasai aspek kognitif (wawasan yang luas, menguasai metode pengajaran, dan sebagainya), namun juga mereka harus menguasai aspek afektif (jujur, adil, bertanggung jawab, mampu menjadi teladan yang baik bagi murid-muridnya, dan sebagainya) dan psikomotorik (giat bekerja, disiplin dan tepat waktu), serta meningkatkan mutu kualitas guru PAI itu sendiri, papar Imron.
Lanjut Dia, Guru Pendidikan Agama Islam ke depan lebih di tingkatkan lagi kualitas pembelajaran dan pendidikan di Kabupaten Pati, karena guru PAI harus menjadi corong pendidikan agama islam di sekolahnya masing-masing. Untuk itu, munculkan inovasi-inovasi baru dalam pembelajaran jangan sampai tidak ada perubahan, ujarnya
Kepala Kemenag Pati berharap, dengan adanya kegiatan ini Guru Pendidikan Agama Islam harus berubah dan punya wibawa, jangan sampai guru Pendidikan Agama Islam disisikan di sekolahnya masing-masing, dan yang paling terpenting adalah satu kesatuan untuk memajukan Pendidikan di Kabupaten Pati, pungkasnya. (Athi’)
