Sukoharjo – Bencana Alam Gempa Bumi yang melanda Lombok telah menggugah rasa kemanusiaan yang paling dalam bangsa Indonesia, masing-masing elemen bangsa seolah-olah berlomba untuk memberikan yang terbaik yang dapat meringankan penderitaan korban gempa. Tak terkecuali dengan warga MIN 1 Sukoharjo, hatinya terketuk untuk melakukan upaya sebagai rasa empati terhadap saudaranya yang tengah tertimpa bencana.
Ditemui diruang kerjanya Rabu (29/08) Anisa Sholihati, Guru sekaligus koordinator IMTAQ MIN 1 Sukoharjo, beberapa hari yang lalu bersinergi dengan seluruh warga MIN 1 Sukoharjo mengadakan acara pengggalangan dana dari seluruh peserta didik mulai dari kelas satu hingga kelas enam dan juga dari pegawai yang ada di lingkungan MIN 1 Sukoharjo. Kegiatan tersebut dilaksanakan mulai tanggal 14 – 18 Agustus 2018 dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 10.170.000,00. Anisa mengatakan selain sebagai sarana penggalangan dana untuk Lombok, Ia juga berharap agar kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai sarana untuk melatih kepedulian dan kepekaan sosial peserta didiknya.
MIN 1 Sukoharjo menggandeng sebuah LSM yang bernama Solo Peduli untuk menyalurkan dana bantuan yang sudah terkumpul tersebut. Penyerahan dana bencana Lombok dilaksanakan dihadapan peserta didik dari kelas 1 sampai kelas 6 MIN 1 Sukoharjo selepas upacara bendera hari Senin, 20 Agustus 2018. Penyerahan dana bencana Lombok diserahkan oleh Suwito selaku Wakil Kepala Madrasah yang pada kesempatan hari itu Kepala Madrasah Umi Salasatun tidak dapat hadir karena sedang melaksanakan tugas sebagai pembimbing haji di Mekah. Dan dari pihak Solo peduli diwakili oleh Sumarno.
Dalam prosesi penyerahan dana bantuan Lombok kepada pihak Solo Peduli tersebut , Suwito berharap agar seluruh peserta didik akan memiliki kepekaan dan kepedulian sosial yang tinggi terhadap sesama, dan dia juga berharap agar sedikit dana yang terkumpul tersebut dapat meringankan beban korban gempa.
“Semoga bantuan yang diberikan peserta didik MI Negeri 1 Sukoharjo dapat bermanfaat bagi korban bencana gempa di Lombok.” Ujarnya.(min-Djp/wul)
