Takmir Masjid di Pati, Dihimbau Tak Remehkan Fasilitas Parkir

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Pati – Bupati Pati Haryanto meresmikan halaman parkir Masjid Sabilal Muttaqin yang berlokasi di Desa Kertomulyo Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati. Senin pagi (8/10).

Dalam peresmian itu, Bupati juga mendapat kesempatan menandatangani prasasti atas selesainya pembangunan halaman parkir masjid tersebut.

Bupati Pati Haryanto dalam kesempatan itu menyampaikan, sesibuk apapun jadwal dan agenda sebagai kepala daerah, ia tetap menyempatkan hadir dalam kegiatan peresmian dan penandatanganan prasasti tersebut.

“Memang saat ini di beberapa tempat, banyak masjid yang tidak tersedia tempat parkirnya, padahal ada anggaran untuk membangunnya. Jadi bersyukur Masjid Sabilal Muttaqin ini telah dibangun halaman parkir,” jelasnya.

Lebih lanjut Bupati mengatakan, pembangunan halaman parkir ini sejatinya memiliki tujuan dan niat yang baik. Karena banyak masjid yang tidak menyediakan tempat parkir, apalagi jika masjid tersebut mengadakan kegiatan. Alhasil, jika banyak orang yang hadir dan parkir sembarangan, otomatis akan menimbulkan kemacetan.

“Jadi kan masjid itu tidak hanya untuk shalat saja, namun juga untuk kegiatan keagamaan yang lain. Apabila ketika masjid tersebut mengadakan acara dan masyarakat yang hadir banyak serta memarkir kendaraan di bahu jalan, ya dapat mengganggu pengendara motor yang lain. Ujung – ujungnya kalau terjadi kemacetan, Pemkab lagi yang disalahkan,” imbuhnya.

Kegiatan peresmian yang ditandai dengan penandatanganan prasasti ini juga dihadiri oleh Camat Trangkil, Kepala Desa beserta perangkat desa Kertomulyo, Takmir Masjid Sabilal Muttaqin, serta para tokoh masyarakat.

Bupati juga menambahkan, keberadaan masjid khususnya di Pati ini, bukan semakin berkurang namun justru semakin berkembang dan meningkat. Seiring dengan hal itu, fasilitas tempat parkir juga harus dipertimbangkan ketika akan dilakukan pembangunan masjid.

“Oleh karenanya, pembangunan halaman parkir masjid yang terlaksana selama 3 hingga 4 tahun ini, tentu ke depan mempunyai manfaat baik untuk masyarakat sekitar Desa Kertomulyo maupun masyarakat luar yang sedang singgah,” pungkasnya. (pn/AM/bd)