Olimpiade MTsN 1 Pati Terapkan Sistem Komputer

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Pati – Olimpiade sains siswa yang diadakan MTsN 1 Pati bakal digelar 20 Maret mendatang menggunakan system computer based test (CBT). Dengan sistem itu, siswa akan terbiasa mengerjakan soal menggunakan komputer.

Kepala MTsN 1 Pati Ali Musyafak saat diwawancara di ruang kerjanya, Senin (04/03) mengatakan, olimpiade sains siswa yang diselenggarakan Maret nanti akan diikuti siswa kelas VI SD/MI Pati dan sekitarnya. Bahkan saat ini sudah ada pendaftar dari Jepara yang jauh-jauh akan mengikuti olimpiade ke MTsN 1 Pati yang berlokasi di Kecamatan Winong.

“Pada olimpiade sains yang diikuti siswa kelas VI SD/MI menggunakan CBT. Siswa mengerjakan mapel matematika, IPA dan IPS. Kami ingin mulai mengenalkan siswa karena nanti mereka juga akan mengikuti ujian menggunakan computer. Terlebih setelah mengerjakan olimpiade, nilainya bisa langsung keluar. Tanpa ada juri,” jelasnya.

Untuk soal olimpiade, pihaknya akan menggandeng LP3I seperti pelaksanaan olimpiade 2018 lalu. Jika sebelumnya diikuti kelas V dan VI, mulai tahun ini hanya diikuti siswa kelas VI SD/MI.

Musyafak menambahkan, saat ini sudah ada 130 pendaftar dari Pati dan Jepara. Dirinya berharap peserta yang mengikuti semakin bertambah.

:Tak hanya bisa mengasah kemampuan siswa, kami ingin mencari bibit unggul dan memberikan peluang bagi juara olimpiade diberikan hadiah masuk ke MTsN 1 Pati tanpa tes dan masuk ke kelas unggulan,” imbuhnya.

Ia menambahkan, lomba yang diikuti siswa bisa mengasah kemampuan dan mendulang prestasi asalkan disiapkan dengan baik. Seperti prestasi Elok siswa MTsN 1 Pati yang mendapatkan tiga kejuaraan dalam sepekan. Kejuaraan itu yakni olimpiade nasional ke-8 yang diselenggarakan di Solo memperoleh medali emas.

“Selain itu pada pekan yang sama mendapatkan juara III olimpiade matematika yang diselenggarakan di Surakarta dan mendapatkan juara II lomba mapel matematika MGMP SMP Kabupaten Pati,” lanjutnya.

Kepala Kankemenag Kabupaten Pati, Imron Rosyidi sangat mengapresiasi pelaksanaan Olimpiade sains siswa yang diadakan MTsN 1 Pati dengan menggunakan system computer based test (CBT) tersebut.

“ini sangat berguna untuk membiasakan siswa mengerjakan soal dengan cara online. Sebab nanti saat ujian nasional menggunakan komputer, kalau tidak dicoba dan dibiasakan, siswa bisa grogi atau jeblok nilainya,” tegas Imron. (Am/wul)