Berusia 9 Tahun Aqilah Siswi MII Sambas Lulus Ujian Tahfizh 11 Juz

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Ghina Aqilah Cetta siswa kelas IV MI Istiqomah Sambas Purbalingga berhasil lulus ujian tahfizh Al Quran 11 Juz

Purbalingga – Ghina Aqilah Cetta (Aqilah) siswi kelas IV MI Istiqomah Sambas Purbalingga berhasil melewati ujian Tahfizh Al Quran yang digelar selama 2 hari di komplek madrasah swasta berakreditasi A tersebut baru-baru ini. Penguji tahfizh pun mengganjarnya dengan apresiasi dan ucapan selamat atas kelulusannya menghafal ayat-ayat Al Quran sejumlah 11 Juz.

Kepala Bidang Agama MII Sambas Farkhah Sugiyanti dalam keterangan di ruang kerjanya Rabu (29/9/2021)  menjelaskan, Aqilah berhasil menyelesaikan ujian tahfidz 11 juz yang dilaksanakan dua kali tatap muka.

“Ujian dilakukan dalam 2 kali tatap muka,  Jumat (24/9) dan Sabtu (25/9). Alhamdulillah ia berhasil menguasai hafalan 11 juz yaitu juz 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 27, 28, 29, dan juz 30,” ungkapnya.

Ia menambahkan, berdasarkan informasi dari orang tuanya putri ke-2 dari pasangan Haryono dan Tuti Marlistiyani warga desa Limbangan kecamatan Kutasari – Purbalingga tersebut memang memiliki semangat yang luar biasa dalam menghafalkan Al Quran.

“Semangat menghafal ayat-ayat Al Quran yang ada pada diri Aqilah muncul dengan sendirinya karena senang menghafal Alquran. Ia ingin mendapatkan pahala dan yang membuat hati terharu adalah harapan Aqilah yang ingin memberikan mahkota kepada orangtuanya di surga kelak,” ujarnya.

Menurutnya, Aqilah yang baru genap berusia 9 tahun pada 3 Januari 2021 lalu tersebut memiliki cita-cita menjadi juru masak (koki) yang hafal Al Quran.

Kepala MI Istiqomah Sambas Yulianingrum dalam keterangan tertulisnya melalui aplikasi whatsApp memberikan apresiasi atas keberhasilan salah satu peserta didiknya tersebut.

“MasyaAllah tabarakallah. Bisa mendapat hafalan 11 juz untuk peserta didik kelas 4 MI tentu adalah prestasi yang sangat membanggakan. Prestasi yang didapat tentu adalah prestasi bersama, baik itu prestasi peserta didiknya sendiri, guru pengampu program tahfidznya bahkan juga merupakan prestasi orangtua yang mendampinginya di rumah,” ungkapnya.

Ia berharap, prestasi Ghina Aqilah Cetta bisa menjadi motivasi bagi teman-teman untuk dapat berusaha dan meraih prestasi yang terbaik. * (erna/sar/bd)