Mahasantri Diajak Kampanyekan Islam yang Sejuk di Media Sosial

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang – Kepala Subdit Pendidikan Diniyah Ma’had Aly Kementerian Agama RI, Nurul Huda mengajak Mahasantri Ma’had Ali Iqna Ath-Tholibin, Ponpes Al-Anwar Sarang, Rembang untuk memanfaatkan media sosial sebagai sarana syiar Islam.

Hal itu disampaikan Nurul Huda saat acara wisuda Ma’had Aly Iqna Ath-Tholibin tahun ajaran 1443 H/202 M. Wisuda ini digelar pada Rabu (30/6/2022) di lingkungan Ma’had Aly. Wisuda ini meluluskan 133 mahasantri/santriwati.

Wisuda ini merupakan wisuda yang kedua, setelah wisudah perdana pada tahun 1442 H/2021 M.

Hadir dalam wisuda ini, Pengasuh Ponpes Al Anwar, KH M. Najih Maimun, KH Rouf Maimun, KH Wafi Maimun, Ketua Ma’had Aly, Zaenal Amin. Hadir pula Pengasuh PP Al-Anwar  Putri Ny. Hj Heny Maimun didampingi Ny. Hj. Nawal Arafah Taj Yasin yang duduk di lokasi terpisah. Hadir pula Kepala Bidang PD Pontren Kanwil Kemenag  Kanwil Jawa Tengah, Noor Abadi, Kasubag Tata Usaha Kemenag Rembang, Moh. Mukson didampingi Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, Hanik Khuriana NA.

Nurul Huda mengatakan, perlunya optimalisasi pemanfaatan media social untuk menyebarkan Islam yang sejuk, washatiyah dan turut menguatkan moderasi beragama. “Media social bisa dimanfaatkan untuk membuat konten-konten Islam yang sejuk dan menyenangkan. Karena di seberang ada paham-paham ekstrem tentang Islam yang tersebar juga di media social,” papar Nurul Huda.

KH Najih Maimun mengatakan, Ma’had Aly adalah sunnah hasanah yang  dirintas KH As’ad Syamsul Arifin. “Lulusan ma’had aly tidak usah diragukan lagi wasathiyahnya. Karena mereka adalah pecinta ulama, para pendiri NU dan pejuang negara,” tutur KH Najih.

Perwakilan Wisudawan, Aziz Muslim mengungkapkan, menjadi lulusan Ma’had Aly tidaklah mudah. Mereka harus mengumpulkan tiga karya ilmiah, menganalisis permasalahan yang merujuk pada kitab kuning.

“Jadi kita harus bisa kaca kitab kuning, bisa menerjemahkan, dan mampu menganalisis permasalahan. Sehingga Insya Allah kita sudah siap terjun di tengah masyarakat,” kata Aziz. — iq/rf