Klaten – Dalam perjalanan umroh ke Tanah Suci, Mekah Al Mukarromah, kita diingatkan kembali untuk mengambil pelajaran berharga yang dicontohkan oleh Nabi Ibrahim dan Rasululloh SAW. Banyak hikmah yang dapat kita petik dari perjalanan umroh, diantaranya adalah napak tilas sejarah perjuangan Islam, melihat secara langsung keajaiban Ka’bah serta yang paling penting adalah sebagai upaya meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT.
Demikian dikatakan Plt Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten Anif Solikhin saat melepas 123 Jamaah Umroh Majelis Taklim Al Mukminun Kelompok Binaan Penyuluh Agama Islam Kabupaten Klaten di Masjid Agung Al Aqsha Klaten, Selasa (14/2).
Anif Solikhin berharap para jamaah umrah diberi kesehatan dan kekuatan, baik fisik maupun batin, sehingga bisa melaksanakan ibadah dengan lancar dan tujuan ibadah tercapai.
Dalam kesempatan itu, Anif Solikhin meminta para jamaah mendoakan masyarakat Klaten agar damai tentram sejahtera.
“Tidak lupa juga didoakan Kementerian Agama dan seluruh aparaturnya, agar diberi rezeki yang bermanfaat dan berkah, diberi kesehatan lahir batin, dan diberi kekuatan iman agar bisa melaksanakan semua tugas secara profesional dan mampu melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,” harap Anif.
Kedatangan Plt Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten saat pelepasan Jamaah Umroh Majelis Taklim Al Mukminun ini merupakan bentuk dari perhatian Kementerian Agama Kab. Klaten kepada masyarakat sabagai manifestasi dan implementasi “Lebih Dekat Melayani Umat”
”Kedatangan kami di acara pelepasan jamaah umroh ini, merupakan bentuk perhatian Kementerian Agama kepada masyarakat. Meskipun perjalanan ibadah umrah tidak ditangani oleh pemerintah, melainkan ditangani oleh pihak swasta, tetapi kami tetap memantau,” jelasnya.
Para jamaah umroh agar selalu menjaga kesehatannya, dari awal perjalannya semoga di beri kelancaran dan kemudahan dalam menjalankan ibadah. Anif mengatakan, ”Harapan kami, seluruh jamaah akan mendapatkan ibadah yang berkualitas untuk bekal hidup di dunia hingga akhirat dan semoga ibadah umroh para jamaah bermanfaat untuk kemaslahatan umat.”
“Momentum perjalanan umroh kali ini kita jadikan sebagai pendorong peningkatan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT dan menjauhkan diri dari semua yang dilarang oleh-Nya, jadikan sebagai titik awal perubahan perilaku serta peningkatan amal ibadah serta menjadikan sosok umat yang menebar rahmat dan kasih sayang, cerdas penuh kelembutan serta kebersamaan,” pungkas Anif.(as-aj/Wul)
