Pemalang – Dalam rangka persiapan peringatan Hari Santri tahun 2018 di Kabupaten Pemalang, Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kankemenag Kabupaten Pemalang mengadakan halaqah pengurus pondok pesantren di Kabupaten Pemalang. Kegiatan dilaksanakan dalam agenda rapat koordinasi BOS, PIP, dan BOP di Pondok Pesantren Al-Ashri Desa Tegalmlati Kecamatan Petarukan, Rabu (17/10).
Kegiatan diikuti oleh Ketua FKPP Kabupaten Pemalang, kyai pondok pesantren dan sekretaris pendidikan kesetaraan, pengurus madrasah diniyah, pengurus TPQ, Pengawas Madrasah, Penyuluh Agama Islam PNS di Kabupaten Pemalang, dan Penyuluh Agama Islam Non PNS Kecamatan Pemalang dan Petarukan.
Hari Santri yang diperingati setiap tanggal 22 Oktober merujuk pada ditetapkannya seruan resolusi jihad pada tanggal 22 Oktober 1945 oleh para santri dan ulama pondok pesantren dari berbagai penjuru Indonesia. Resolusi jihad mewajibkan setiap muslim untuk membela tanah air dan mempertahankan kemerdekaan NKRI dari serangan penjajah.
“Peringatan hari santri dalam rangka meningkatkan peran santri dalam membangun negeri. Melalui tema Bersama Santri Damailah Negeri diharapkan para santri bisa mewujudkan Islam yang rahmatan lil'alamin sehingga terwujud dan senantiasa terjada Indonesia yang damai”.
Demikian pesan yang disampaikan oleh Kepala Seksi PD Pontren, Amiroh dalam sambutannya. Menurut Amiroh ada empat agenda peringatan Hari Santri di Kabupaten Pemalang. Diawali dengan upacara bendera pada hari Senin (22/10) di halaman Pendopo Kabupaten Pemalang.
“Upacara akan dilaksanakan mulai jam 08.00 WIB dengan inspektur upacara Bupati Pemalang, komandan upacara dari Banser dan pengibar bendera dari Kokam. Peserta upacara terdiri dari unsur ASN, pengasuh pondok pesantren, santri, ormas Islam, dan ormas pemuda Islam. Untuk pakaian baju koko putih mengenakan sarung dan peci hitam,” jelasnya.
Selesai upacara dilanjutkan dengan pemberian bantuan kepada pondok pesantren dan santri berprestasi kemudian ramah tamah Bupati, Forkopimda, dan pengasuh pondok pesantren. Rangkaian kegiatan diakhiri dengan kegiatan Pemalang bersholawat dan doa bersama pada Senin (22/10) malam di Pendopo Kabupaten mulai jam 19.00 WIB.
Salah satu prestasi santri Kabupaten Pemalang adalah menjadi juara satu cabang drama Islami pada Perkemahan Pramuka Santri Nusantara tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2018 yang diadakan di Kabupaten Kendal.
“Kafilah Kabupaten Pemalang yang diwakili oleh santri dari Pondok Pesantren Nurul Huda Al Karimi Desa Mereng Kecamatan Warungpring berhasil meraih juara satu cabang drama Islami. Mereka selanjutnya akan ikut mewakili Provinsi Jawa Tengah dalam Perkemahan Pramuka Santri Nusantara tingkat nasional di Provinsi Jambi pada tanggal 24-30 Oktober 2018,” kata Amiroh dengan sumringah. (fi/rf)