081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Purbalingga Gelar Sosialisasi UAMBD

Purbalingga – Sebanyak 182 Kepala Madrasah Ibtidaiyah Negeri/Swasta se-Kabupaten Purbalingga  mengikuti kegiatan Sosialisasi  Ujian Akhir Madrasah Bersama Daerah (UAMBD) yang digelar Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga, Senin (6/2/2019) di Gedung PGRI Kabupaten Purbalingga.

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah, Sudiono menjelaskan, sosialisasi tersebut merupakan rangkaian kegiatan yang digelarnya selama tiga hari.

“Sosialisasi pada hari ini merupakan yang pertama. Pada hari kedua sosialisasi diberikan untuk Kepala Madrasah Aliyah (MA) di Gedung Tien Catering Purbalingga. Sedangkan untuk jenjang Madrasah Tsanawiyah (MTs) akan dilaksanakan di hari ketiga di Gedung PGRI Purbalingga,” jelasnya.

Kepala Kankemenag Kabupaten Purbalingga, Karsono saat membuka kegiatan berharap agar Kepala Madrasah meningkatkan kualitas pelaksanaan UAMBD sekaligus kuantitas nilainya.

“Sosialisasi UAMBD MI Kankemenag Purbalingga 2019 ini adalah yang pertama dilaksanakan di Provinsi Jawa Tengah. Artinya, kita siap untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan UAMBD sekaligus meningkatkan kuantitas perolehan nilai khususnya pada jajaran MI se-kabupaten Purbalingga,” kata Karsono

Ia meyakini, masing-masing Madrasah sudah menyiapkan rencana dan strategi menghadapi UAMBD.

“Jika hari ini ada Kepala MI yang belum mempunyai rencana dan strategi menghadapi UAMBD, itu berarti yang bersangkutan tidak niat dan tidak siap mensukseskan UAMBD dengan hasil gemilang,” imbuhnya.

Kepada para peserta sosialisasi Karsono mengingatkan, Madrasah tidak boleh lagi dipandang sebelah mata.

“Tahun 2018 nilai UN tertinggi diraih MI Ma’arif NU 1 Kalijaran Kecamatan Karanganyar. Harapan kami, tahun 2019 Madrasah Ibtidaiyah kembali meraih predikat pertama di tingkat Kabupaten Purbalingga,” harapnya.

Ia menghimbau para Kepala Madrasah agar jangan terlalu fokus dengan kekurangan yang ada, namun lebih fokus kepada potensi yang dimiliki madrasah.

“Sosialisasi UAMBD ini modal agar kita percaya diri dalam berkompetisi dengan sekolah,” tambahnya.

Paparan Rencana dan Strategi

Dalam sesi tersebut Karsono memberikan kesempatan kepada Kepala MI Ma’arif NU 1 Kalijaran, Mubarok untuk mempresentasikan kiat-kiat sukses mengantarkan para siswanya meraih nilai UN tertinggi. Selain itu secara sampling Karsono juga memberi kesempatan kepada Kepala MI Ma’arif NU 1 Karanggedang, Haryanti dan Kepala MI Muhammadiyah Kalikabong, Slamet Widodo  untuk memaparkan rencana dan strategi mereka menghadapi UAMBD dan UN 2019. ( sri_sar/    )

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content