Purbalingga – Mewujudkan slogan Jogo Tonggo terhadap warga sekitar di masa pandemi Covid-19, UPZ Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga memberikan bantuan dana kepada warga yang terindikasi positif Covid-19. Penyerahan dana bantuan dilakukan di rumah Ketua RT 04/RW IV Kelurahan Purbalingga Lor Kecamatan Purbalingga, Rabu (20/1/2021).
Ketua UPZ Kankemenag Purbalingga Sarif Hidayat menjelaskan, bantuan yang diberikan tersebut bersumber dari dana Zakat Infak dan Sedekah yang dikelola organisasi yang dipimpinnya.
“Sebagai wujud kepedulian kami sisihkan sebagian dana ZIS yang diamanahkan pengelolaannya kepada kami untuk membantu warga sekitar yang terdampak pandemi Covid-19. Apalagi yang bersangkutan merupakan warga yang aktif beribadah di masjid Uswatun Khasanah di komplek Kankemenag Purbalingga,” jelasnya.
Menurutnya, bantuan dana senilai Rp 1.000.000,00 tersebut diserahkan Kasubbag TU Purwadi mewakili Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga.
“Rencananya bantuan akan diserahkan langsung oleh Bapak Kepala Kantor, namun beliau sedang dinas luar mengikuti Pembinaan ASN oleh Sekjen Kementerian Agama RI di Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah di Semarang,” jelasnya.
Sarif menambahkan, bantuan senilai 1 juta rupiah tersebut diserahkan kepada warga atas nama Muhamad Ibnu yang menjalani isolasi mandiri bersama keluarganya selama 15 hari usai menjalani tes usap (swab), Rabu 13 Januari 2021.
Mewakili keluarga penerima bantuan, Ketua RT Nurahman Helmi menyampaikan apresiasi atas kepedulian Kankemenag Purbalingga melalui UPZ yang dipimpin Sarif Hidayat.
“Atas nama warga kami menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan. Insyaallah kami kelola dan kami salurkan kepada yang bersangkutan bersama keluarga. Semoga memberi banyak manfaat dan kebaikan yang diberikan semoga dibalas dengan pahala yang lebih baik,” ungkapnya.
Ia menambahkan, bersama-sama dengan para warga di lingkungannya pihaknya melakukan upaya pencegahan agar Covid-19 tidak menyebar kepada warga lainnya. Ia bersyukur warga sadar dan bahu-membahu mengulurkan bantuan, sehingga meskipun tidak keluar rumah selama masa isolasi mandiri warga yang bersangkutan tercukupi kebutuhan utamanya. (sar/ rf)