KAB.PEKALONGAN,- Dua Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) unggulan di Kabupaten Pekalongan, Senin (13/03/2023) mendapat kunjungan Bupati Pekalongan, Fadia Arafiq melalui program “Fadia Menyapa”. Keduanya adalah SMAN 1 Bojong dan SMAN 1 Wiradesa.
Di Kedua sekolah tersebut, Fadia disambut antusias siswa dan siswi kedua SMAN yang langsung menyalami orang nomor satu di kota Santri ini dan mengajak berswafoto. Kepada siswa dan siswi, Fadia menyampaikan himbauan agar menjauhi Narkoba, karena sangat berbahaya dan akan merugikan diri kita, menghancurkan masa depan kita dan juga membuat sedih dan malu orang tua kita. “Jangan kecewakan orangtua kalian yang dengan jerih payah mereka telah menyekolahkan kalian, gapai cita-cita yang tinggi, jangan sampai kena Narkoba, gaul yang ga bermanfaat,” ungkap Fadia.
Lebih lanjut, Bupati juga memberikan pesan khususnya kepada siswa- siswi agar tidak buru-buru menikah setelah lulus. “ Ibu minta nanti lulus sekolah jangan langsung nikah, lanjutkan sekolah dulu, atau belajar ketrampilan, biar nanti lulus ga nganggur, dan bisa membahagiakan orang tua, gapai cita-cita setinggi langit, Ibu yakin kalian bisa, karena di dunia ini tidak ada yang tidak mungkin jika kita mau berusaha dan berdoa,” ungkap Fadia
Tak lupa Bupati berpesan kepada para guru untuk membantu mengarahkan anak didiknya dalam memilih dan menentukan jurusan di jenjang Perguruan Tinggi. Fadia juga meminta siswa – siswi untuk pro aktif berkomunikasi dengan gurunya, serta mencari informasi terkait sekolah lanjutan agar mendapatkan sekolah atau perguruan tinggi yang tepat. “ Saat ini sudah banyak sekolah ikatan dinas yang sudah membuka pendaftaran, kalian harus coba, karena disana semua biayanya gratis, dan juga manfaatkan jalur prestasi atau jalur rapot, manfaatkan kesempatan yang ada dengan sebaik-baiknya,” imbaunya
Dalam kesempatan tersebut, Fadia juga memberikan informasi bahwa Pemerintah Kabupaten Pekalongan memiliki Balai Latihan Kerja (BLK), dimana di BLK seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan boleh mengikuti berbagai macam pelatihan seperti pelatihan komputer, menjahit, bengkel, salon dan lainnya secara gratis. “ Bagi yang tidak bisa kuliah, bisa memanfaatkan pelatihan gratis di BLK, atau sekolah ketrampilan untuk modal berwirausaha, karena untuk menjadi hebat bisa juga melalui wirausaha, biar ga kerja di orang terus, kalian harus punya ketrampilan, jangan sampai lulus sekolah nganggur, tapi bisa sukses melalui jalur wirausaha,” tegasnya.
Fadia menyapa adalah program Bupati Pekalongan ke Sekolah Menengah Atas (SMA) di wilayah Kab. Pekalongan dalam rangka mensosialisasikan Pencegahan Pemberatasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), penanggulangan kekerasan di sekolah (bullying), pencegahan pernikahan dini, pencegahan terjadinya tawuran antar pelajar/tawuran antara kelompok, serta program unggulan Pemkab Pekalongan lainnya.
Menutup kunjungannya hari ini, Fadia mengajak seluruh siswa dan siswi bermain games seru dengan memberikan beberapa pertanyaan terkait tema kunjungan yaitu narkoba, bullying, pernikahan dini dan tawuran. (Prokompim/MTb/bd)
