Karanganyar – Rabu, 31 Agustus 2022 Sie Bimbingan Masyaraat Islam Kantor Kementerian Agama Kab. Karanganyar mengadakan FGD (Focus Group Discussion) Revitalisasi KUA. Tema ini diambil, karena KUA merupakan Unit Pelaksana Tehnis yang paling bawah pada Kantor Kementerian Agama.
Kegiatan bertempat di RM. Mbak Ning 2 Kecamatan Ngargoyoso tersebut dihadiri 16 (enam belas) Kepala KUA, 17 (tujuh belas) Penghulu dan 19 (Sembilan belas) Pelaksana di KUA Kecamatan se-Kabupaten Karanganyar. Jadi total peserta 52 yang hadir dalam acara tersebut.
Drs. H. Wiharso, MM dalam sambutannya mengajak agar ASN di lingkungan Kankemenag merubah mindset yang salah.
“ASN Kankemenag harus sigap melayani masyarakat. Menjaga integritas dengan berupaya prima dalam melayani masyarakat dengan sebaik mungkin. Disamping itu, beliau menginstruksian agar pengelolaan anggaran harus semakin baik agar kepercayaan masyarakat juga semakin baik,” tutur Wiharso.
Dikuatkan oleh Nur Khabibah, SE, narasumber pada kegiatan tersebut bahwa Kementerian Agama memiliki 7 Prioritas Kebijakan yaitu : Penguatan Moderasi Beragama, Kemandirian Pesantren, Revitalisasi KUA, Transformasi Digital, Cyber Islamic University, Religiosity Index dan Tahun Toleransi.
“KUA Kecamatan mempunyai tugas melaksanakan layanan dan bimbingan masyarakat Islam di wilayah kerjanya, yakni Kecamatan. Citra baik layanan KUA pada masyarakat menjadi citra baik layanan yang dilakuan kementerian agama. Menindaklanjuti amanat PMA nomor 758 Tahun 2021 yang bertujuan ; Meningkatkan Kapasitas Kelembagaan, Penyempurnaan Standar Pelayanan, Transformasi Digital Layanan, Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, Penguatan Regulasi dan Penguatan Integrasi Data,“ kata Bibah.
Tujuan Revitalisasi KUA adalah meningkatkan Kualitas Layanan Kehidupan Umat Beragama, Kualitas Layanan Beragama, Kualitas Layanan Pemberdayaan Ekonomi Umat, Menjadikan KUA sebagai Pusat Data Keagamaan dengan deteksi dini konflik keagamaan dan menjadian KUA sebagai rumah moderasi beragama.
Progres Revitalisasi KUA akan sempurna apabila Bangunan, Layanan dan Sumber Daya Manusianya sudah terpenuhi. Semoga revitalisasi KUA bisa berubah lebih baik dalam melayani dan merubah mindset SDMnya untuk semakin menambah banyak manfaat dalam upaya melayani masyarakat.(Ida/sua)
