Semarang – Santri adalah generasi penerus bangsa yang memgang teguh ajaran-ajaran agama. Pada faktanya, santri bisa menjadi apa saja, dari pengusaha, politisi, hingga pejabat. Karena itu, santri harus bersungguh-sungguh dalam belajar.
Untuk mendukung pembelajaran santri di pesantren, dibutuhkan mental yang kuat dan tubuh yang sehat. Dukungan kesehatan santri itu salah satunya ditunjukkan oleh Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Semarang bekerjasama dengan Kementerian Agama Kota Semarang melalui program Gerakan minum susu bersama (gerimis).
Gerimis ini diadakan di Ponpes Al Ishlah, Mangkang, Kota Semarang pada Rabu (17/11/2021). Sedikitnya 300 santri antusias mengikuti kegiatan ini. Hadir dalam kegiatan ini, Pengasuh Ponpes Al-Islah, KH Ahmad Hadhlor Ikhsan, Kabid peternakan Dinas Pertanian Kota Semarang dan Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Kementerian Agama Kota Semarang, Mawardi.
Mawardi mengatakan, kegiatan ini diadakan dalam rangka membudayakan minum susu. “Kesehatan santri dan pemenuhan gizi mereka itu sangat penting. Agar nutrisi mereka terpenuhi dan bisa menimba ilmu di pesantren dengan lancar,” kata Mawardi.
Pihaknya menyampaikan terima kasih atas perhatian Dinas Pertanian Kota Semarang yang telah memperhatikan pesantren. Program ini dalam rangka mewujudkan Semarang Hebat. “Pondok pesantren sekarang telah mendapatkan banyak perhatian dari pemerintah. Termasuk dari Dinas Peternakan Kota Semarang,” katanya. — iq/bd