081128099990

WA Layanan

081393986612

WA Pengaduan

Search
Close this search box.

Hadapi Hujan Deras, MTsN 1 Purbalingga Bagikan 933 Jas Hujan

Kepala MTsN 1 Purbalingga Hj. Siti Mudrikah ceria bersama para siswa usai pembagian jas hujan di halaman madrasah.

Purbalingga – Hampir lebih dari satu bulan curah hujan tinggi mengguyur wilayah kabupaten Purbalingga bagian utara. Bahkan kondisi curah hujan yang ekstrim sempat mengakibatkan bencana alam banjir, tanah longsor dan tanah bergerak di sebagian wilayah utara Purbalingga. Seperti diberitakan, 8 desa di tiga kecamatan yaitu Karangreja, Karangrmoncol dan Bobotsari terdampak bencana tersebut hingga mengakibatkan 84 rumah rusak, 401 warga dari 92 KK mengungsi ke pos-pos pengungsian. Hujan ekstrim juga berpengaruh terhadap proses pembelajaran di madrasah.

Mengantisipasi terhambatnya perjalanan peserta didik menuju dan kembali dari madrasah karena hujan yang turun, MTs Negeri 1 Purbalingga berinisiatif menggelar program “Satu Siswa Satu Jas Hujan”. Kepala Madrasah Hj. Siti Mudrikah dalam keterangan singkatnya, Jumat (4/11/2022) menjelaskan, penyelenggaraan program bantuan tersebut dilatarbelakangi kenaikan angka ketidakhadiran siswa dengan alasan sakit.

“Yang paling menonjol adalah meningkatnya siswa yang tidak berangkat ke madrasah karena sakit. Bahkan selama bulan Oktober ada lebih dari 5 siswa di setiap kelas yang berhalangan hadir dikarenakan sakit,” ujarnya.

Ia menambahkan, ada total 933 peserta didik di madrasahnya yang menjadi sasaran kegiatan tersebut. Menurutnya, meskipun terlihat sederhana program pembagian mantel plastik yang harganya tidak mahal tersebut sudah menunjukkan tingginya kepedulian pihak madrasah terhadap kesehatan anak-anak dan kesuksesan pelaksanaan pendidikan di madrasah tersebut.

“Selain peduli dan hadirnya madrasah pada tanggap cuaca, program ini juga sebagai upaya menekan lajunya angka ketidakhadiran peserta didik sekaligus langkah antisipatif agar tidak semakin banyak anak-anak yang sakit,” ungkapnya.

Melalui pembagian jas hujan pada Rabu (2/11/2022) tersebut ia berharap KBM di madrasahnya bisa berjalan lebih lancar meskipun hujan turun deras. * (sar / bd)

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print
Skip to content