Kabupaten Grobogan Mendapat Kloter 1, 2 dan 3

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Grobogan – Untuk memantabkan pengetahuan jamaah Haji jelang pemberangkatan  pada tanggal 23 Mei mendatang, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan, melalui Penyelenggara Haji dan Umroh menggelar Manasik Haji Massal pertama, di  Hotel Kriyad Grand Master Purwodadi Kab. Grobogan, Kamis, (27/04//2023).

Dalam laporannya Penyelenggara Haji dan Umroh, Rois Khamdani mengatakan kegiatan manasik haji yang pertama diikuti oleh 914 jamaah calon haji yang diputuskan akan berangkat menunaikan rukun islam kelima tahun 2023 dan petugas haji ada 12 orang yang terdiri dari TPHI, TPIHI, TPHD, TKHD, dan terdapat 141 jamaah calon haji cadangan yang sedang menunggu keputusan Kemenag RI serta jamaah haji tahun 2023 didominasi lansia.

“Bahwa manasik haji ada 8 kali yang terbagi 2 kali di Kabupaten yang diadakan oleh Kantor Kemenag dan 6 kali ditingkat Kecamatan yang diadakan oleh KUA.  Dan Kabupaten Grobogan mendapat kloter 1,2 dan 3 yang rencana akan diberangkatkan pada tanggal 23 mei 2023 dan koper harus di kirim sebelum berangkat. Sementara kloter 3 akan berangkat bersama Kabupaten Demak,” jelas Rois Khamdani.

Dalam sambutannya Kepala Kantor Kemenag Grobogan, Fahrur Rozi menyampaikan ibadah Haji merupakan perjalanan panjang selama 40 hari sehingga yang perlu dijaga kesehatan terutama yang lansia. Dan bagi yang masih muda untuk mendampingi yang sudah tua ataupun membantu dalam menjalankan ibadah haji.

“Dan hari ini diadakan manasik perdana dari 8 manasik haji, dan yang kedua insyaallah akan diadakan tanggal 15 mei 2023. Bagi jamaah haji untuk saling kerja sama, gotong royong, dan bagi yang masih muda untuk mengalah bagi yang sudah tua, seperti contoh waktu naik bus harus diprioritaskan bagi yang tua. Bagi petugas untuk mendampingi jamaah haji yang sudah tua, sakit dan dahulukan yang membawa kursi roda. Dan semoga diberikan kemudahan, kelancaran dan kesehatan bagi jamaah haji,” katanya.

Beliau menambahkan, bagi petugas haji maupun jamaah haji untuk mengikuti aturan dari Pemerintah Arab Saudi maupun panitia yang ada dalam proses pelaksanaan ibadah haji serta saling gotong royong karena untuk tahun 2023 lebih banyak lansia, dan pahami syarat dan rukun ibadah haji.(bd/Sua)