Kasi Bimas Islam Kemenag Kudus Lakukan Monev di  KUA Kota

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

“Penyuluh Agama merupakan pasukan elit Kementerian Agama di ujung terdepan”, demikian disampaikan oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, H. Mustain Ahmad, beberapa waktu lalu saat musim pandemi covid-19.

Sebagai salah satu upaya meningkatkan kualitas keberadaan penyuluh agama Islam, utamanya pada Penyuluh Non PNS, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kudus bersama Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Tugas Penyuluh Agama Islam Tahun 2022 bertempat di Aula Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kota Kudus  Kamis(8/9/2022)

Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Kankemenag Kabupaten Kudus, H.Shalehuddin, saat menerima Tim Monitoring menyatakan bahwa kegiatan Monitoring dan Evaluasi merupakan langkah penting, utamanya dalam mendapatkan informasi factual atas perkembangan tugas penyuluh agama sebagai garda terdepat kehadiran negara di bidang pembangunan umat melalui bahasa agama. “Juga untuk memitigasi potensi konflik yang mungkin ada di masyarakat”, lanjut beliau.

Hadir Ketua Tim Monitoring dari Kanwil Kemenag Prov.Jateng bidang Penais, Achmad Syalabi, saat bertemu dengan para penyuluh pun menyampaikan penekanan pentingnya penyuluh agama dalam menjaga performa diri di hadapan masyarakat. “ Penampilan yang meyakinkan itu juga penting, karena sangat mendukung dalam meneguhkan materi pembinaan dan penyuluhan di masyarakat”, kata beliau. Sedangkan laporan pelaksanaan tugas, lanjutnya, tetap harus didukung dengan instrument pendukung yakni dokumentasi kegiatan sebagai bahan bukti penting bagi penentu kebijakan di tingkat pusat.

Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh Penyuluh Agama Islam Fungsional (PNS) Kabupaten Kudus sebanyak 8 orang dan Penyuluh Agama Islam Non PNS dari wilayah kecamatan Kota dan Kaliwungu sebanyak 16 orang dari 72 orang keseluruhan yang ada di 9 kecamatan di Kabupaten Kudus. (St.Zul/bd)