Boyolali – MTs Negeri 1 Boyolali menggelar pemilihan ketua Organisasi Siswa Inta Madrasah (OSIM) pada Kamis (29/09). Pemilihan Ketua OSIM Masa bakti 2022-2023 sepenuhnya dikoordinir oleh siswa yang tergabung dalam Organisasi intra madrasah masa bakti 2021/2022. Pihak Madrasah dan Guru hanya sebatas memfasilitaasi, mengarahkan, membantu, mengamati dan mendampingi.
Pemilu Osim tersebut memberikan pendidikan demokrasi melalui pengalaman praktis, dari proses hingga pencontrangan. Kegiatan yang diadakan dihalaman Madrsah di hadapan dewan guru dan seluruh siswa madrasah upacara pembukaan pemilu osim di gelar secara kirab, 4 Calon dan dewan OSIM yang dalam hal ini sebagian menjadi panitia Pemungutan suara ( KPPS) Pemilu OSIM MTs Negeri 1 Boyolali. Turut menyertai rombongan kirab bapak ibu guru, Wakil kepala, dan kepala Madrsah mengantarkan ke empat calon menuju panggung yang sudah di siapkan.
Selepas kirab ada sambutan dan pembukaan acara Pemilu oleh kepala MTsN 1 Boyolali, Sardi mengharapkan dengan Pemilu kita bisa belajar berdemokrasi secara langsung, bisa membekali siswa berupa karakter dan kecakapan untuk menjadi warga negara yang baik. Siswa menjadi tahu bagaimana prosedur pemilihan umum yang benar.
“Pemilihan ketua OSIM dilaksanakan dengan sebaik-baiknya, sportif dan bertanggung jawab serta tidak menimbulkan konflik setelah pelaksanaan pemilihan ketua OSIM di antara siswa siswi MTs Negeri 1 Boyolali,” kata Sardi.
Dalam hal ini Panitia Pemilihan OSIM menggunakan tata cara dan logistik seperti yang digunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). Sebagai Wujud Nyata siswa siswi MTs Negeri 1 Boyolali dalam Pendidikan Demokrasi Sejak dini yang tujuannya adalah untuk pembelajaran kepada siswa. Calon yang mendapat suara terbanyak terpilih menjadi ketua,.
Wakil Kepala Bidang Kesiswaan, Ali Khairudin S. Pd juga menambahkan bahwa kegiatan pemiliha ketua OSIM tersebut secara tidak langsung juga mendidik siswa sisiwi dalam melaksanakan demokrasi.
“Siapapun pasangan yang akan terpilih nantinya bisa membawa OSIM menjadi lebih baik kedepannya dan pasangan yang kalah bisa menerima dengan lapang dada dan tidak menimbulkan kegaduhan,” tambah Waka Kesiswaan. Selanjutnya setelah pemilihan tersebut, Panitia Pemilihan Osim bersama Pembina OSIM akan mengadakan LDKS (Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa) pengurus OSIM MTs Negeri 1 Boyolali yang baru. (AJ/ZN/Jaim/rf)
