Penyuluh Agama Sebagai Ujung Tombak Pembinaan Umat

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Pati – Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama menjadi salah satu tombak dan penyuluh agama adalah ujung tombak yang berperan penting dalam upaya membimbing masyarakat memahami ajaran agama, dan mengamalkannya secara berkualitas.

Keberhasilan seorang Penyuluh Agama Islam dalam melaksanakan tugasnya di masyarakat dipengaruhi oleh beberapa komponen diantaranya komponen strategi dakwah yang dipilih dan dirumuskan. Demikian disampaikan Ketua Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) Kankemenag Kabupaten Pati Achmad Husnan Basuni saat memimpin rapat koordinasi Pokjaluh Kemenag Pati, yang diikuti 12 JFT penyuluh fungsional di area taman wisata Kebun Kopi Jollong Kecamatan Gembong Pati (22/3).

Husnan (begitu panggilan akrab Ketua Pokjaluh) mengatakan, Kita tahu kemajemukan masyarakat Indonesia yang terdiri dari berbagai suku, ras, tradisi, bahasa, serta status sosial ekonomi yang berbeda-beda. Menghadapi kondisi ini seorang penyuluh harus menyusun strategi yang tepat dalam pelaksanaan tugas kepenyuluhannya demi tercapainya tujuan tugas itu, “jelasnya.

Ditambahkan Husnan, Sedangkan Strategi pelaksanaan penyuluhan mencakup semua langkah yang tepat dalam melaksanakan tugas penyuluhan, menentukan sasaran penyuluhan, menggunakan metode penyuluhan yang tepat sesuai dengan keadaan dan kondisi sasaran,”tegasnya.

Menyikapi hal tersebut, Penyuluh Agama Islam Fungsional Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Pati harus melakukan strategi dakwah yang lebih efektif dalam melakukan pembinaan ummat, “pinta Husnan.

Lebih lanjut Husnan menghimbau, untuk melakukan dakwah setiap penyuluh diminta membuat naskah khutbah, minimal 6 halaman, tema dan judul bebas, diutamakan masalah-masalah yang aktual. Dan telah ditunjuk sebagai tim editor : Achmad Husnan Basuni, Moh Roni dan Moh. Asnawi. Rencananya naskah khutbah setelah diedit akan dicetak menjadi sebuah buku, yang akan digandakan dan didistribusikan ke masjid-masjid di wilayah Kabupaten Pati, “ujar Husnan mengakhiri arahannya.

Suasana Rapat Pokjaluh kali ini begitu santai, sambil menghirup udara pegunungan yang sejuk dan menikmati hidangan yang telah disediakan, membicarakan beberapa hal  kepada seluruh JFT Penyuluh Agama Islam Fungsional Kantor Kemenag Kabupaten Pati, diantaranya untuk dapat melibatkan, membimbing serta mengawasi Penyuluh Agama Islam Non PNS yang baru diangkat oleh Kantor Kemenag Kabupaten Pati dalam melakukan pembinaan ummat. (Athi’/bd)