Peran Serta Aktif Orang Tua Sangat Diperlukan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Semarang – Pendidikan merupakan tanggung jawab bersama antara sekolah dan orangtua. Salah satu momen penting dalam perjalanan pendidikan adalah pelaksanaan Asesmen Madrasah, terutama bagi siswa kelas 6. Nadzib selaku Kepala Madrasah menerangkan, pelaksanaan asesmen di MIN Kota Semarang untuk tahun pelajaran 2022/2023 dijadwalkan berlangsung pada 12-20 Mei 2023. Demikian disampaikannya di ruang kerjanya, Senin (15/5/2023).

Menurutnya, keberhasilan siswa dalam menjalani Asesmen Madrasah didukung pula dari peran orang tua. “Kesuksesan siswa kelas 6 dalam menjalani asesmen, tidak hanya terbatas pada kemampuan siswa, tetapi juga keterlibatan orang tua secara aktif, bagaimana mereka memberikan ruang, dukungan, pendampingan selama belajar di rumah, dan juga doa kepada putra-putrinya,” tuturnya.

“Selama masa liburan, orang tua memiliki kesempatan yang berharga untuk membantu anak-anak mereka meningkatkan pemahaman materi dan keterampilan yang telah dipelajari selama tahun ajaran,” sambungnya.

Nadzib pun menjelaskan beberapa peran yang dapat dilakukan orang tua dalam mendukung kesuksesan siswa dalam Asesmen Madrasah. “Orang tua dapat berperan aktif membantu dalam pembelajaran selama di rumah seperti, membaca materi secara bersama, berdiskusi tentang topik yang menarik, atau bahkan mengunjungi tempat-tempat yang bernilai edukatif,” terangnya.

“Membentuk rutinitas belajar, dari mulai membaca, mengerjakan tugas, berlatih mengerjakan soal-soal ujian, termasuk pada saat liburan, tetap mengajarkan anak untuk belajar, meskipun dengan durasi yang berbeda. Bahkan, selama masa liburan, orang tua dapat mendorong anak-anak untuk mengambil inisiatif dalam belajar, memberikan tantangan atau proyek kecil yang membutuhkan pemecahan masalah, kreativitas, dan penelitian mandiri,” imbuhnya.

“Yang tak kalah penting, utamanya dalam menghadapi dan menjalani Asesmen Madrasah, orang tua perlu memberikan dukungan emosional. Pelaksanaan Asesmen Madrasah mungkin menimbulkan kecemasan atau stres pada anak-anak. Orang tua dapat memberikan dukungan emosional dengan memberikan dorongan, membangun kepercayaan diri, dan menenangkan mereka. Selain itu juga menyediakan lingkungan yang kondusif bagi siswa untuk belajar, dan juga membantu menyiapkan kebutuhan anak, baik memeriksa materi yang akan diujikan, membahasnya bersama-sama, dan memberikan tips dan strategi menghadapi ujian, serta menjaga keseimbangan antara belajar dan istirahat,” paparnya.

Ia berharap, dengan peran yang aktif dan dukungan orang tua, siswa dapat memanfaatkan masa liburan dengan baik untuk memperdalam pemahaman materi dan mempersiapkan diri menghadapi ulangan kenaikan kelas yang akan dilaksanakan pada akhir Mei hingga Juni 2023.(fw.NBA/bd)