Grobogan – Terkait dengan seluruh seksi harus mengaktifkan data emis dengan cara online maka perlu ditunjuk seorang operator, untuk mengoptimalkan fungsi operator dimasing–masing lembaga melalui seksi Pendidikan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Grobogan. Bertempat di Aula Madin Miftahul Ulum Kecamatan Tegowanu digelar Sosialiasi Emis Pendis Pontren, Minggu (25/02). Acara tersebut dihadiri oleh 20 operator yang ada ditiap-tiap lembaga Pondok Pesantren penyelenggara wajar Dikdas se-Kawedanan Gubug.
Operator Emis Kemenag Kabupaten Grobogan, Sudarto mengatakan kegiatan tersebut merupakan tugas dari Kemenag melaksanakan pelayanan, bimbingan, pembinaan, dan pengelolaan sistem informasi di bidang Lembaga Keagamaan dan Kemenag sangat mendukung terhadap pengembangan lembaga pendidikan keagamaan di Kabupaten Grobogan.
“Seperti yang jadwalkan seksi Pontren Kemenag Grobogan memberikan bimbingan bagi operator Pondok yang belum bisa atau belum memahami proses pendaftaran emis pendis untuk datang langsung ke ruang PD Pontren untuk melakukan registrasi email lembaga,” terang Darto.
Tahun Ajaran 2017/ 2018 semester I akan ada perubahan dalam pendataan emis pendis yang diselenggarakan oleh Pendidikan Islam. Jika dulu didikerjakan secara dua kali pengerjaaan yaitu dikerjakan secara offline baru dionlinekan dan dikirim ke Kanwil Kemenag. Tahun Ajaran baru ini emis pendis melakukan terobosan dengan melakukan pendataan Siswa maupun santri yang seluruh konten dan menu dikerjakan langsung melalui online.
“Setiap Lembaga diwajibkan melakukan pendaftaran email di website https://emispendis.kemenag.go.id/emis_sdm/main.php untuk mengkatifkan masing – masing lembaga. Setelah login maka setiap operator pondok melakukan pengisian identitas Operator sampai dengan identitas Madrasah. Namun, setiap pendaftaran harus menggunakan email lembaga. Setalah itu, barulah upload SK dari lembaga bagi operator. Kami Beraharap kepada seluruh Operator Pondok Pesantren yang belum melakukan registrasi akun lembaga untuk segera mendaftarkan lembaganya,” tambahnya.
Operator EMIS Kankemenag Grobogan Sudarto berharap kepada seluruh Ponpes, Madin dan TPQ yang berada dibawah naungan Kemenag Kabupaten Grobogan agar dapat mengumpulkan data EMIS secara tepat waktu, lengkap dan akuntabel serta data EMIS harus ter-update secara periodik sehingga data EMIS dapat dimanfaatkan dan digunakan seluruh pemangku kepentingan untuk berbagai keperluan, terutama untuk mendukung perencanaan dan pengambilan kebijakan.(bd/gt)