Kudus, Dalam rangka menyamakan dan menyempurnakan arah kiblat pada masjid, makam dan mushola Tim Verifikasi arah kiblat Kemenag Kudus lakukan verifikasi arah kiblat di Masjid dan Mushola Rumah Sakit .
Tim verifikasi arah kiblat beranggotakan 7 orang , 3 orang dari Gara Syari’ah , 3 orang bagian kesra Setda dan 1 orang dari BHRD Kudus.
Verifikasi arah kiblat ini dilaksanakan kurun waktu sampai dengan bulan oktober 2018 di 9 Kecamatan dengan target sebanyak 45 titik yang meliputi masjid dan mushola termasuk mushola rumah sakit dengan 5 titik pada satu kecamatan . Pada hari ini 10/10 verifikasi arah kiblat dijadwalkan di Kecamatan Kota yaitu Mushola Area Sport Center GOR, Mushola Roudlatul Jannah Singocandi, Masjid Nurul Huda Mlati kidul, Mushola Rumah Sakit Aisyiyah Mlati Norowito dan Mushola Gotong Royong Mlati Norowito .
Sulthon , selaku Gara Syari’ah Kemenag saat luruskan arah kiblat di Mushola Rumah Sakit Aisyiyah Mlati Norowito Kecamatan Kota mengatakan bahwa langkah awal pengukuran arah kiblat menggunakan alat yang sudah canggih dengan didukung rumus rumus kiblat digunakan sebagai media penentuan arah kiblat. Pada prinsipnya arah kiblat merupakan suatu yang penting yang menjadi syarat syahnya sholat . Dan Secara umum arah kiblat tempat ibadah yang ada di Kabupaten Kudus , kurang mendekati sempurna . Hal ini disebabkan karena beberapa faktor diantaranya : Penentuan awalnya yang kurang sempurna , mengikuti arah kiblat tempat ibadah yang terdekat padahal belum tentu sempurna , lokasi mengikuti arah jalan , alat dukung yang masih sangat sederhana sehingga validasinya kurang sempurna , namun semuanya tidak mengurangi esensi syahnya sholat . Sebagai tindak lanjutnya Kemenag Kabupaten Kudus mempunyai program pengukuran arah kiblat di beberapa layanan publik termasuk mushola rumah sakit.
Tim Verifikasi akan memberikan pelayanan kepada masyarakat yang telah mengajukan permohonan untuk pengukuran ulang arah kiblat masjid, mushola ataupun makam . Pelayanan ini dilakukan secara gratis tanpa ada biaya apapun .
Sebelumnya Gara Syariah memberikan edaran kepada masyarakat yang membutuhkan pengukuran ulang arah kiblat baik masjid , mushola dan makam.
Ditambahkan beliau bahwa , masyarakat sangat apresiasi dan positif dengan adanya agenda verifikasi ini dan masyarakat merasa mantap dalam hati di dalam melakukan ibadah menjalankan syariat islam. (St.Zul/wwk/bd)
