Olah Kegiatan Terkait Tusi Menjadi Berita

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Pemalang – Untuk memacu kontribusi berita dari seluruh satuan dan unit kerja, Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Pemalang mengadakan pembinaan pengelolaan informasi dan kegiatan di aula Kankemenag, Kamis siang (27/4).

Kegiatan diikuti oleh 60 orang ASN dari Subbag TU, Seksi, dan Penyelenggara pada Kankemenag, Madrasah Negeri, KUA kecamatan, Pengawas madrasah dan PAI, serta Penyuluh Agama Islam fungsional di lingkungan Kankemenag.

Dalam sambutannya, Kepala Kankemenag, Taufik Rahman meminta kepada seluruh peserta untuk membuat berita terkait tugas dan fungsi masing-masing.

“Banyak kegiatan terkait tugas dan fungsi kita yang bisa diolah menjadi berita. Bukan hanya di hari aktif, seandainya kegiatan dilaksanakan saat hari libur tetap dibuat berita. Yang terpenting beritanya berbobot, menarik, dan bisa dipertanggungjawabkan,” tutur Taufik.

Dia menambahkan, berita yang dibuat bisa sekaligus sebagai bentuk pertanggungjawaban bahwa kita telah melaksanakan tugas sesuai tupoksinya. Adanya pemberitaan kepada masyarakat diharapkan bisa membentuk opini masyarakat yang positif terhadap Kemenag.

Selanjutnya Moh. Fajar Irawan selaku Person in Charge (PIC) Berita Kankemenag menuturkan kontribusi berita Kankemenag Kabupaten Pemalang untuk website Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Tengah sudah memenuhi target. Namun demikian secara peringkat masih tertinggal dibandingkan kabupaten/kota lainnya.

“Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah baru-baru ini mengumumkan pemeringkatan kontribusi berita website triwulan I tahun 2017. Kankemenag Kabupaten Pemalang menempati peringkat 16 se-Jawa Tengah,” jabar Fajar.

Raihan tersebut mendapatkan perhatian dari Kepala Kankemenag. Taufik meminta kepada seluruh satuan dan unit kerja Kankemenag untuk turut berkontribusi dalam membuat berita sehingga bisa mengangkat peringkat Kankemenag Kabupaten Pemalang.

Menurut Fajar, kendala yang selama dihadapi antara lain keterbatasan sumber daya manusia dan belum maksimalnya komunikasi. Fajar selanjutnya memberikan materi bagaimana pembuatan berita yang baik dan menarik. (fi/rf).