Semarang (Humas) – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah Saiful Mujab, Didampingi oleh bidang PD Pontren Fatchurrohim dan Aini Saadah menerima audiensi dari Salafiyah Marching Band (SMB) Pondok Pesantren Salafiyah Karangmalang Kangkung Kendal, Selasa (12/11/2025).
Audiensi berlangsung di ruang kerja Kakanwil dan dihadiri oleh pengasuh pondok, pembina, serta perwakilan personel marching band.
Dalam kesempatan tersebut, M. Tajul Mafachir Muhtarom, selaku Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah, menyampaikan maksud kedatangan mereka untuk memohon doa restu dan dukungan kepada Kanwil Kemenag Jawa Tengah. Dukungan ini diberikan dalam rangka keberangkatan Salafiyah Marching Band yang akan mewakili Jawa Tengah pada ajang Jakarta Drum Corps International (JDCI) di Jakarta Velodrome, tanggal 18–21 Desember 2025, dengan jumlah 120 personel.
“Kami ingin meminta doa restu dan dukungan dari Bapak Kakanwil agar Salafiyah Marching Band dapat membawa nama baik Pondok Pesantren dan Jawa Tengah di tingkat internasional,” ujar Tajul Mafachir.
Salafiyah Marching Band sendiri telah menorehkan sejumlah prestasi membanggakan, di antaranya:
- Juara 1 Jateng Open 2023
- Bintang Tamu Pembukaan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Tengah 2023
- Bintang Tamu Kilau Raya MNCTV 2023
- Memeriahkan Upacara HAB Kanwil Kemenag Prov Jateng 2024
Kakanwil Kemenag Jawa Tengah, menyambut baik audiensi tersebut dan mengapresiasi semangat serta prestasi yang telah diraih oleh para santri Pondok Pesantren Salafiyah.
“Kami sangat bangga dengan potensi dan prestasi yang lahir dari pesantren. Marching Band Salafiyah membuktikan bahwa santri juga mampu berkiprah di bidang seni dan budaya secara profesional. Kami mendukung penuh langkah SMB menuju ajang internasional ini,” ungkap Saiful Mujab.
Beliau menambahkan bahwa kegiatan seperti ini menjadi bagian dari implementasi moderasi beragama dan penguatan karakter santri, sekaligus menunjukkan bahwa pesantren tidak hanya mencetak generasi religius, tetapi juga berprestasi dan berdaya saing global.
“Semoga diberi kelancaran, tampil maksimal, dan meraih hasil terbaik. Bawalah nama baik pesantren dan Kementerian Agama Jawa Tengah dengan semangat dan akhlak yang mulia,” pesannya menutup pertemuan.
Audiensi ini menjadi wujud sinergi antara Kanwil Kemenag Jateng dan lembaga pendidikan pesantren dalam mendukung talenta dan kreativitas santri agar dapat terus berkembang di tingkat nasional maupun internasional. (RP)
