TPQ, Menyiapkan Terbentuknya Generasi Qurani

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten – Mengelola Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) sesungguhnya merupakan kesempatan besar bagi ustad dan ustadzah untuk menanamkan nilai-nilai Islam secara mendalam  ke dalam kehidupan anak, sebab fase ini dipercaya merupakan usia emas dalam perkembangan hidup manusia.

Oleh karena itu, kita harus berupaya memanfaatkan fase emas dalam perkembangan manusia ini secara optimal untuk mengenalkan Islam secara baik dan sejalan dengan Al Quran. Pengembangan serta kepekaan terhadap perkembangan pendidikan Al Quran harus terus ditingkatkan, ciptakan kreatifitas untuk kemajuan TPQ.

Hal tersebut disampaikan Kasi PD Pontren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, Bakri dalam pembinaan dihadapan pengurus Badko (Badan Koordinasi) TPQ di RM Mayar Klaten (7/4).

Bakri mengatakan, pengurus Badko TPQ mempunyai tugas dan fungsi membina, mendorong, dan mengembangkan lembaga-lembaga pendidikan Al Quran. Ini sejalan dengan misi Kementerian Agama dalam pembinaan umat.

“TPQ bertujuan menyiapkan terbentuknya generasi Qurani, yaitu generasi yang memiliki komitmen terhadap Al Quran sebagai sumber perilaku, pijakan hidup dan rujukan segala urusannya”, tandas Bakri.

Ustad dan ustadzah TPQ memiliki andil besar dalam upaya memberikan dasar keagamaan yang baik bagi anak-anak serta berperan besar menanamkan nilai-nilai religi, sosial, dan kemasyarakatan yang sarat akan pembentukan karakter yang baik.

Untuk itulah, peran Badko TPQ sangat berpengaruh besar dalam kemajuan TPQ untuk membawa umat Islam memperdalam Al Quran secara benar. Hal itu dimulai dari upaya perekrutan ustad dan ustadzah TPQ yang memiliki kemampuan Al Quran secara mendalam. Selain itu, ustadz dan ustadzah juga merupakan orang yang memahami Al Quran secara benar.

“Kementerian Agama akan selalu memberikan dorongan untuk kemajuan dan peningkatan pembelajaran Al Quran baik secara kuantitas maupun kualitas”, pungkas Bakri.(nm_aj/Wul)