Klaten – Seleksi Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) pelajar ke XXXII diharapkan menjadi pemacu dan penyemangat untuk terus belajar, berlatih, serta mengasah kemampuan hingga maksimal. Terutama belajar dalam membaca, mengkaji, dan memahami Al’Qur’an. Jangan lupa yang paling penting dari itu semua, adalah mengamalkan ajaran AlQur’an dalam kehidupan pribadi, keluarga, maupun bermasyarakat.
Harapan tersebut disampaikan Kepala KUA Klaten Tengah Jupriyanto, saat membuka seleksi MTQ tingkat Kecamatan Klaten Tengah yang dilaksanakan di Aula KUA Kecamatan Klaten Tengah Komplek Masjid Raya Klaten, Rabu (9/8).
MTQ menjadi momentum peningkatan kesadaran dan pemahaman akan nilai-nilai yang terkandung dalam Alquran, sasaran yang hendak dicapai untuk mendorong masyarakat, generasi muda dan pelajar rajin memperdalam isi kandungan Alquran, kata Jupriyanto.
Ini merupakan salah satu wujud dari Misi Kementerian Agama yaitu meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama, melalui seleksi di KUA Kecamatan diharapkan dihasilkan bibit siswa yang berprestasi untuk maju di tingkat Kabupaten.
Lebih dari itu di hadapan peserta dan pendamping, Jupriyanto mengatakan, pelaksanaan MTQ diharapkan menjadi implementasi dari pembangunan masyarakat menuju terwujudnya Kabupaten Klaten sebagai daerah yang maju dan berakhlakul karimah yang berlandaskan Alquran.
“Selain itu, seleksi ini untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, mempererat ukhuwah Islamiyah melalui pemasyarakatan Al Qur’an pada lingkungan pelajar dan generasi muda, serta meningkatkan prestasi khususnya bidang pengembangan Tilawah, Tartil Qur’an,” tandas Jupriyanto.
Pelajar sebagai generasi muda bangsa harus dibekali, dibentengi dengan pemahaman dan pengetahuan kandungan Alquran, dengan MTQ akan memperluas dan meningkatkan syiar Islam dalam rangka membangun dan memperkokoh ukhuwah islamiah.
“Mempersiapkan generasi muda Qur’ani yang tidak hanya handal dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi tetapi juga memiliki kadar keimanan dan ketaqwaan yang tinggi, imbuhnya.
Seleksi ini diikuti dari SD,SLTP dan SLTA masing-masing mengirim 4 peserta putra dan putri di cabang kejuaran tilawah dan tartil.(jo_aj/Wul)
