Rembang – Guru diharapkan selalu berupaya meningkatkan kompetensinya di dalam dunia pendidikan. Tak hanya sebatas mengajar di kelas, namun harus mampu menunjukkan eksistensinya di luar lingkungan madrasah.
Demikian dikemukakan oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Atho’illah dalam kegiatan rapat kerja Kelompok Kerja Madrasah Ibtidaiyah (KKM MI) Kabupaten Rembang yang diadakan di MI Anwarul Mursyidin, Cabean, Kecamatan Sale, Senin (21/8).
Rakor ini dihadiri pula oleh Kasi Pendidikan Madrasah, pengawas MI, Ketua KKM MI, dan semua Kepala MI se-Kabupaten Rembang. Atho’illah mengatakan, selama ini guru madrasah di Rembang telah beberapa kali menunjukkan prestasi, baik di tingkat provinsi hingga nasional.
Sebagaimana diberitakan, pada akhir tahun 2015, Siti Maryati, Guru MI AN-Nashriyyah, Kecamatan Lasem berhasil meraih Satya Lencana dari Presiden RI Joko Widodo atas prestasinya meraih juara I dalam perhelatan lomba guru Berprestasi MI tingkat nasional yang digelar oleh Kementerian Agama RI.
Sementara pada tengah Agustus ini, Guru MA Nahdhatul Ulama, Lasem, Sa’idah juga berhasil meraih juara III di tingkat Provinsi Jawa Tengah pada lomba guru dan berprestasi tingkat Jawa Tengah.
“Guru-guru lainnya, utamanya MI, agar sejak dini mempersiapkan diri mengikuti lomba guru berprestasi pada tahun depan,” pesan Atho’illah.
Kepada Kepala madrasah, Atho’illah juga menguatkan semangat agar Kamad berkeinginan untuk memajukan madrasah. “Dalam hal ini dibutuhkan komitmen yang serius dan Kepala Madrasah harus mampu memunculkan ide-ide inovatif, agar madrasah dapat menjadi tempat pembelajaran yang terbaik di masyarakat, baik akademik maupun non akademik,” urainya.
Pada rapat ini juga dibahas tentang persiapan Bintek Kurikulum 2013 bagi MI yang akan diselenggarakan oleh Kemenag Rembang pada Ahad-Senin (27 – 28/8) mendatang. – ss/bd.
