Lomba Takbir Keliling, Media Syiar Islam

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

KlatenĀ – Panitia PHBI (Peringatan Hari Besar Islam) Kabupaten Klaten bersinergi dengan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, mengadakan lomba takbir keliling dalam rangka memeriahkan malam Hari Raya Idul Adha yang dipusatkan di komplek Masjid Raya Klaten, (1/9)

Plh. Kepala Kantor Kementarian Agama Kabupaten Klaten, M Yusuf dan sekaligus sebagai ketua lomba mengatakan, lomba ini merupakan rutinitas tahunan, guna menyambut hari raya Idul Adha 1438 H. Lomba takbir keliling ini sudah menjadi agenda tahunan PHBI Kabupaten Klaten bersama Kemenag Klaten dan menjadi ajang yang positif dalam rangka menyambut Idul Adha.

Lomba takbir keliling tahun ini diikuti sebanyak 33 kafilah dari seluruh kecamatan yang ada di Klaten, tiap-tiap kafilah terdiri dari 20-30 orang meliputi remaja masjid, TPA, pondok pesantren, sekolah dan karang taruna. Peserta yang mengikuti bukan hanya dari kalangan anak-anak dan remaja, melainkan juga orangtua”, ujarnya.

“Lomba takbir keliling ini ini sebagai media syiar Islam, menjalin ukhuwah Islamiyah umat Islam khususnya di Klaten dalam rangka meningkatkan nilai keimanan masyarakat,” ungkap Yusuf.

Yusuf berharap, takbir keliling berlangsung dengan aman, lancar, dan kondusif hingga selesai.

Lebih lanjut ditambahkan, rute yang harus ditempuh oleh peserta sejauh kurang lebih 4 kilometer. Start berada di halaman Masjid Raya kemudian berjalan ke alun-alun jalan perkotaan, peserta kemudian kembali lagi ke halaman Masjid Raya untuk dilakukan penilaian.

Dalam kegiatan ini, panitia juga menyiapkan hadiah bagi peserta yang paling kompak. Selain kekompakan, penilaian juga meliputi kreatifitas peserta dan alunan takbir yang dikumandangkan.

Salah satu penonton, Johan mengatakan, selain mengumandangkan alunan takbir, seluruh perserta juga mengarak sejumlah aksesoris dengan berbagai macam bentuk yang terbilang unik.

Mulai dari hiasan lampu, lampion, hiasan berbentuk masjid, kubah, sapi, onta hingga gunungan apem nampak diarak oleh peserta. Tidak hanya itu, untuk mengiringi alunan takbir, seluruh peserta juga membawa alat musik seperti rebana, drum band serta kentongan, pokoknya meriah dan menghibur.(aj/wul)