081128099990

WA Layanan

08.00 - 16.00

Senin - Jumat

ASN Kemenag Klaten Peringati HUT Korpri ke 46

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten – Pagi ini lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten pelaksanaan Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) ke 46 Tahun 2017 berlangsung sederhana dan khidmat, upacara di mulai pada pukul 07.30 WIB bertempat di halaman Kemenag Klaten dan bertindak selaku Pembina Upacara Kepala Kemenag Klaten Masmin Afif, Rabu (29/11).

“Presiden Republik Indonesia Joko Widodo meminta agar HUT ini menjadi momentum untuk melakukan refleksi, menjaga soliditas dan solidaritas, harus menjadi momentum melakukan lompatan besar demi mencapai kemajuan bangsa Indonesia,” kata Masmin Afif membacakan amanat Presiden dalam rangka HUT Korpri ke 46 ini.

Jokowi dalam amanatnya menegaskan, Korpri harus menjadi pilar utama pemersatu bangsa dan negara lndonesia dengan aparatur sipil negara sebagai agen perekat kebinekaannya. Kita ingin Korpri menjadi organisasi dengan budaya yang penuh inovasi dan kreativitas, yang modern dan efisien, dan yang melayani dengan jiwa dan semangat Pancasila.

Korpri harus mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat lndonesia. Pembangunan harus dilakukan dari pinggiran dan dari desa-desa, dimulai dengan pemerataan infrastruktur fisik hingga pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Oleh karena itu, peran Korpri menjadi sangat vital. Korpri harus bisa menjadi penghubung antara masyarakat dengan pemerintah.

Presiden juga mengingatkan aparatur Korpri harus benar-benar memahami peta kompetisi ke depan yang penuh ketidakpastian. Tidak ada pilihan lain kecuali menuntaskan program pembangunan nasional melalui inovasi yang berlandaskan pada moralitas publik yang berdasar Pancasila.

Setiap anggota Korpri harus terus memperbaiki diri, tinggalkan cara-cara rutin, dan perkuat semangat debirokratisasi. Jangan pernah berhenti berinovasi, manfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untuk menciptakan terobosan layanan publik yang efektif, efisien, transparan, dan akuntabel, ujar jokowi.(aj/Wul)