Akreditasi Sekolah/Madrasah, Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten – Sosialisasi Akreditasi sekolah/madrasah membantu madrasah untuk mempersiapkan diri untuk kegiatan akreditasi madrasah dengan harapan bisa memperoleh nilai akreditasi yang baik.

Demikian disampaikan Kasubbag TU Kankemenag Klaten Sudarsana saat memberikan sambutan dalam membuka kegiatan akreditasi sekolah/madrasah yang diikuti oleh tenaga kependidikan sekolah/madrasah yang bertempat di Aula Al Ikhlas Kemenag Klaten, Kamis (28/6).

“Kegiatan ini sangat bagus dan sangat-sangat penting menjadikan Sekolah/Madrasah memperoleh predikat dan diakui oleh pemerintah. Langkah ini dilakukan untuk membangun komunikasi, sinergi dan kerjasama antar lembaga terkait program akreditasi tahun 2018 dapat terlaksana dengan efektif, efisien dan transparan,” tandas Sudarsana.

“Peserta diharapkan dapat memahami kebijakan pemerintah terkait penjaminan mutu pendidikan sekolah/madrasah dan memahami perangkat akreditasi sekolah/madrasah,” harapnya.

Sementara itu narasumber dari Diknas Klaten Suroyo mengatakan, akreditasi sekolah/madrasah adalah kegiatan penilaian yang dilakukan oleh pemerintah atau lembaga mandiri yang berwenang yang dalam hal ini adalah Badan Akreditasi Nasional Sekolah/Madrasah (BAN-S/M).

“Menentukan kelayakan program satuan pendidikan pada jalur pendidikan formal dan non-formal pada setiap jenjang dan jenis pendidikan berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, sebagai bentuk akuntabilitas publik yang dilakukan secara obyektif, adil, transparan dan komprehensif dengan menggunakan instrumen dan kriteria yang mengacu kepada Standar Nasional Pendidikan (SNP),” tegas Suroyo.

Dengan demikian, sekolah/ madrasah yang telah terakreditasi telah memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan itu, sehingga layak untuk menyelenggarakan program-programnya.

Jika  suatu sekolah/madrasah ingin mendapatkan  akreditasi A perlu ada komitmen, dan hal yang penting diperhatikan adalah kepemimpinan  juga sistem terintegrasi  terhadap semua lini yang baik, tidak hanya peningkatan nilai akreditasi akan tetapi peningkatan budaya mutu madrasah yang semakin baik juga perlu dilakukan, ujarnya.

Selain itu, memberikan umpan balik dalam usaha  pemberdayaan kinerja warga sekolah/madrasah dalam menerapkan visi, misi dan sasaran strategi dan program sekolah/madrasah, juga sebagai motivator agar sekolah/madrasah terus meningkatkan mutu pendidikan secara bertahap terencana dan kompetitif.

Sosialisasi dilaksanakan dalam dua sesi, sesi pertama pukul 08.00-12.00 pesertanya dari sekolah/madrasah kabupaten Klaten, sesi 2 pukul 13.00-16.00 dari Boyolali.(aj/Wul)