Qori’ Internasional Hadiri Wisuda Ponpes Al-Furqon Sedan

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang – Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Al-Furqon, Desa Sedan Kecamatan Sedan menyelenggarakan haflah akhirussanah. Acara ini digelar spesial karena menghadirkan qoriah kelas nasional dan Internasional.

Beberapa qori internasional tersebut yaitu Ustadz Sholihul Hadi, Ustadz  M. Rohani, dan Ustadz Mas'ud. Acara yang digelar secara besar-besaran ini juga mengundang mantan Menteri Agama KH. Said Agil Husin Al-Munawar, Ketua LPTQ provinsi Jawa Tengah Dr. H. Nur Ahmad , KH Abdul Ghofur Maimun Zubair, Kabid PD Pontren Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, Ahyani, dan Kepala Kankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah.

Acara yang diselenggarakan pada akhir pekan lalu ini merupakan acara wisuda 46 santri yang sudah khatam Al-qur’an, baik bil ghoib maupun bin nadzor. Sejumlah kyai , tokoh masyarakat dan masyarakat sekitar juga diundang dalam acara ini.

Dalam sambutannya, KH Agil Munawar mengatakan, dalam tilawah tidak bedanya antara muda dengan yang tua. “Saya bisa membuktikan dengan qori yang ada. Suara juga tidak kalah,” ujarnya.

Diungkapkannya, nafas panjang merupakan modal qori. Untuk mempunyai nafas panjang ini ada upaya yang bisa dilakukan, yaitu berenang. “Saya dulu sering berenang di sungai Musi,” kisahnya.

Kakankemenag Kabupaten Rembang, Atho’illah menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pengasuh PP Tahfidzul Qur’an Al-Furqon yang telah berkomitmen untuk mendidik santri, hingga mampu mensyiarkan Al-qur’an dan nama Indonesia di kancah internasional.

“Kami akan mendukung penuh Ponpes ini mencetak generasi qur’ani dan turut melestarikan kemurnian Al-qur’an. Kami berterima kasih kepada KH Sulaiman yang telah berupaya penuh mendidik santri dan putra-putrinya hingga melenggang ke kejuaraan internasional,” paparnya.

Atho’illah berharap, prestasi qori yang dihadirkan dalam acara tersebut mampu menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya untuk berlomba-lomba dalam menghafalkan Al-qur’an. — iq/bd