Gedung Balai Nikah dan Manasik Haji Penerima Proyek SBSN di Katen Mulai Dibangun

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Klaten -KUA Kecamatan Kemalang merupakan KUA di Klaten penerima anggaran proyek pembiayaan dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN), ini salah satu terobosan yang sangat signifikan dari pemerintah dalam upaya untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat untuk pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji yang representatif.

Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten Masmin Afif dalam sambutan di acara peletakan batu pertama pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji KUA Kecamatan Kemalang, Kamis (2/8).

Hadir dalam peletakan batu pertama ini disaksikan oleh tamu undangan dari beberapa unsur pimpinan kecamatan diantaranya Camat, Kapolsek, Danramil, Kepala Desa, Kasi Bimas Islam dan perwakilan dari pihak rekanan serta tokoh masyarakat serta tokoh agama setempat.

“Syarat wajib utama pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji penerima proyek SBSN bisa dilakukan di KUA diantaranya yang telah bersertifikat hak milik dan luas tanah minimal 500 meter persegi,” tandas Masmin.

Kakankemenag mengajak, kepada semuanya untuk bisa mengawasi proses pembangunan ini, peran semua pihak diharapkan agar bisa berjalan lancar dan sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

“Laksanakan proses awal sampai akhir sesuai aturan yang berlaku, jangan sampai menyalahi prosedur yang telah ditetapkan. Banyak sekali masyarakat yang mengkritisi dan mengevaluasi, untuk itu jangan sampai menyimpang dari kesepakatan dan aturan yang telah ditetapkan,” harap Masmin.

Lebih lanjut Masmin Afif meminta semua pihak yang terlibat dalam pembangunan gedung balai nikah dan manasik haji harus bekerja sesuai dengan dokumen yang disepakati bersama, cermat dan tepat waktu. Berjalan sesuai peraturan yang ada, jangan ada pelanggaran dari sisi apapun karena ini merupakan anggaran negara dan banyak yang mengawasi, semua yang terlibat harus bekerja sesuai dengan aturan yang ada, benar sesuai jadwal, secara administratif dan riil.

“Semoga dengan pambangunan KUA yang baru ini, dengan anggaran 1,066 M bisa menjadikan semangat yang tinggi dalam mengemban tugas melayani masyarakat. KUA menjadi sorotan langsung dari masyarakat, untuk itu masyarakat bisa langsung memonitor kinerja KUA didaerah,” pungkasnya.(aj/Wul)