Rembang — Nama panggilanya Aji, Siswa kelas VIII MTs N 4 Rembang yang dulunya dikenal dengan nama MTsN Sumber Rembang ini baru saja mengharumkan nama Kabupaten Rembang dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) tingkat SMP/ MTs tingkat provinsi cabang senam lantai. Pelaksanaan lomba sendiri digelar di GOR Universitas Negeri Semarang (UNNES) baru-baru ini.
Bermodal tekad dan semangat tinggi serta kerja keras, ia membuktikan bahwa anak Desa mampu bersaing dengan yang lain, meskipun sarana dan prasarana serba terbatas.
Di bawah bimbingan bapak Wahyu Wijaksono, Suparno dan Mas Andi, Aji menyabet tiga medali dalam tiga kelas sekaligus.
Medali yang diperolehnya yaitu senam kategori meja lompat juara 2 (medali perak), kategori serba bisa lantai juara 2 (medali perak), kategori palang sejajar juara 3 (medali perunggu).
Aji lahir di rembang pada tanggal 19 April 2005 dilahirkan dari keluarga sederhana. Ayahnya sehari-hari bekerja sebagai nelayan dan buruh angkut es balok di rembang. Es batu biasanya dibuat untuk kebutuhan mengawetkan ikan. “Ayah berangkat dari pagi sampai sore kadang juga sampai malam,” ucapnya.
Sedangkan ibunya adalah petani. Aji sehari-hari sekarang berdomisili di Desa Jati Hadi Kecamatan Sumber-Rembang.
Aji mengenal senam sejak usia 8 tahun yaitu kelas 2 SD. Sehingga, prestasi yang didapatkan adalah berkat dukungan penuh dari kedua orang tuanya. Selain itu, keinginan sendiri yang kuat adalah sumber motivasi. ,
Penyuka film kartun dan kelak bercita-cita ingin menjadi polisi ini, sejak usia dini selalu giat berlatih. Pantas saja, berbagai kejuaraan sering ia ikuti sejak SD. Di awali pada tahun 2015 mengikuti lomba POPDA tingkatan SD di semarang dan mendapatkan juara I, kemudian pada tahun 2016 mewakili provinsi Jawa Tengah pada Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) dan mendapatkan juara 4 tingkat nasional yang diselenggarakan di Kota Makassar- Sulawesi Selatan untuk kategori senam lantai.
Aji adalah anak yang tekun dan pendiam dan pemalu. “Namun anak ini luar biasa talentanya. Semoga kelak apa yang ia cita-citakan dapat terkabulkan,” ucap guru pembimbingnya, Wahyu.
Aji sendiri mempunyai pelajaran favorit yaitu Olah Raga dan Bahasa Inggris. Meski segudang prestasi yang ia raih, tapi tetap saja giat berlatih. – dwi/-iq/bd
