Jemaah Haji Akan Tiba di Rembang Besok

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang – Pendamping bis dan panitia pemulangan haji Kecamatan diminta untuk segera mempersiapkan menjemput pemulangan jemaah haji asal Rembang yang akan tiba di kota garam Sabtu dan Minggu  (15-16/9/2018). Sebanyak 786 jemaah haji tersebut tergabung dalam kloter 62,63, dan 64.

Demikian disampaikan oleh Plt Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Mohammad Ali Anshory ketika rapat koordinasi pemulangan haji yang diadakan di aula Kankemenag Kabupaten Rembang, baru-baru ini.

Ali mengatakan, pendamping bis agar mempersiapkan sekitar 7-8 jam sebelum jemaah haji tiba di Bandara Adi Sumarmo Solo. Semua jemaah haji akan dipulangkan ke konsentrasi masing-masing kecamatan.

Adapun Jadwal kepualangan jemaah haji Rembang masing-masing adalah, kloter 62 pada Sabtu (15/9/2018) sekitar pukul 15.25 di Bandara Adi Sumarmo Solo. “Kloter 62 ini akan berangkat dari Donohudan pada pukul 07.25 WIB dan sampai di konsentrasi kecamatan pada pukul 23.25 WIB.

Sementara untuk kloter 63, akan sampai di Bandara Adi Sumarmo Solo pada Sabtu (15/9/2018) pukul 19.25 WIB dan tiba di konsentrasi kecamatan pada Minggu (16/9/2018) pukul 03.25 WIB. Dan untuk kloter 64, jemaah haji akan tiba di Bandara Adi Sumarmo pada Minggu (16/9/2018) pukul 03.25 WIB dan sampai di konsentrasi Kecamatan pada pukul 12.25 WIB.

“Untuk air zam-zam, bisa diambil di Kantor Kemenag Rembang pada 17 September 2018 pukul 08.00 – 15.00 WIB. Kecuali untuk kloter 63 diambil di KBIH Al-Anwar Sarang,” kata Ali.

Sebagaimana diberitakan, lantaran sakit, dua jemaaah haji asal Rembang yang merupakan pasangan suami istri meminta untuk pulang lebih awal. Mereka adalah Darji Ngardjo Rasio dan Ngasirah Ragiman Nadiso, warga RT 3 RW 1 Desa Tulung Kecamatan Pamotan. Keduanya berangkat dari tanah air dan tergabung dalam kloter 63. Sementara untuk kepulangan, keduanya bergabung dengan kloter 24 dari Kabupaten Bantul, DIY.

Sebagaimana diberitakan, jumlah jemaah haji asal Rembang yang berangkat dari tanah air berjumlah 789 orang. Namun Kartinah, warga asal Pamotan Rembang meninggal dunia pada Rabu (22/8/2018), dan dua orang pulang awal. Sehingga total jemaah yang masih tersisa adalah 786 orang. — iq/bd