Pergauilah Pasangan Dengan Baik

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Rembang — Menikah itu bukan soal kecantikan dan ketampanan pasangan. Menikah adalah bagaimana membangun rumah tangga antara dua orang yang berbeda. Oleh karenanya, catin harus memahami prinsip kehidupan berumah tangga.

Demikian dipaparkan oleh Kepala Kementerian Agama Kabupaten Rembang, Atho'illah ketika menyampaikan materi pada kegiatan Bimbingan calon pengantin yang diselenggarakan oleh Kankemenag Kabupaten Rembang di kecamatan
Sale. Kegiatan ini diadakan selama dua hari, Selasa – Rabu (6-7/11/2018) di ruang pertemuan KPRI Ngudi Makmur, Sale.

Acara yang diikuti oleh 60 peserta ini menghadirkan narasumber Kakankemenag Kabupaten Rembang, Kasi Bimas Islam, Moh Muhson, penghulu M. Ali Akhyar, dan Kepala Puskesmas Sale, H. Anton.

Atho'illah mengatakan, menikah itu ban hanya soal lengkapnya persyaratan untuk menikah. “Jika syaratnya sudah lengkap, maka menikah itu ya gampang. Namun menikah itu bukan soal persyaratan, tapi tentang bagaimana hidup berumah tangga,” tandasnya.

Menurutnya, menikah juga tidak hanya memperhatikan fisik pasangan saja, apakah si pasangan cantik atau tampan. “Karena kalau usia sudah tua, kecantikan dan ketampanan itu memudar,” sambungnya.

Dalam kehidupan berumah tangga, hal penting yang perlu diperhatikan yaitu e menjaga hati pasangan. Hal ini penting untuk mewujudkan keluarga yang sakinah, mawaddah, wa Rahmah. “Iiiniahyang disebut menikah dapat menentramkan jiwa,” imbuhnya.

Selain itu, sebuah keluarga juga harus menjalankan ajaran agama. Antara lain hal-hal yang wajib, yaitu menjaga sholat, membayar zakat, dan mempertahankan keharmonisan rumah tangga serta kehidupan bermasyarakat. — iq/bd