Kakankemenag Salatiga Sampaikan Ciri Keluarga Sehat Pada Giat Bimtek Pranikah

Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Email
Print

Salatiga —  Karakteristik Keluarga Sakinah Mawaddah Warahmah yakni Memiliki cinta, kasih sayang, dan rasa saling memiliki yang terjaga satu sama lain, Terdapat ketenangan dan ketentraman yang terjaga,  Mendukung karir dan profesi satu sama lain dalam rangka membangun keluarga sebagai amanah dari Allah SWT. Demikian disampaikan Kepala kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kota Salatiga dalam giat Bimtek Pranikah,di Aula Gedung PC NU Pulutan Salatiga.

Kantor Kementerian Agama Kota Salatiga melalui Seksi Bimbingan Masyarakat Islam kembali gelar Bimbingan Perkawinan (Bimwin) calon pengantin Angkatan I (satu), pada 3 s.d 4 November 2021 yang diikuti oleh 25 pasang Calon Pengantin atau 50 pesera serta diisi oleh pemateri dari unsur Kementerian Agama kota Salatiga (Fasilitator Terbimtek) dan Dinas Kesehatan Kota Salatiga.

Sebagai dasar hukum pelaksanaan bimbingan perkawinan merujuk pada juknis yang tertera pada Keputusan Direktur Jendral Bimas Islam No 379 Tahun 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan Bimbingan Perkawinan Pranikah bagi Calon Pengantin.

Kakankemenag Kota Salatiga, H. Taufiqur Rahman  membuka secara resmi Bimwin angkatan I sekaligus memaparkan materi tentang mempersiapkan perkawinan yang kokoh menuju keluarga sakinah.

Dalam paparannya, Taufiq mengatakan tujuan dari menikah adalah untuk membangun keluarga sakinah, mawaddah, warahmah.

“Setiap orang yang ingin melangsungkan pernikahan pasti tujuannya untuk membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah,” ujarnya kepada peserta bimwin.

“oleh karena itu perlu diberikan pembekalan ketika hendak melangsungkan pernikahan,” lanjutnya.

Selanjutnya Taufiq mengatakan Ciri-ciri keluarga sehat menurut hasil penelitian Gayle Peterson, PhD LCSW, dari Barkeley USA

1. Power and initimacy (kekuata/kekuasaan dan keintiman)

2. Honesty and freedom of expression (kejujuran dan kebebasan berpendapat)

3. Warmth, joy and Humor (kehangatan, kegembiraan dan humor)

4. Organization and negotiating skill (keterampilan organisasi dan negosiasi)

5. Value system (sistem nilai) (Humas/Khusnul-Fitri)