Klaten – Sebagai tindak lanjut dari Surat Edaran Kantor Kementerian Agama Wilayah Provinsi Jawa Tengah Nomor : 3428/Kw.11.1/HM.00/05/2017, tentang Gerakan Pembudayaan Pancasila Dalam Rangka Menyongsong Hari Lahir Pancasila, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten melaksanakan kegiatan Upacara Bendera, Senin (29/05).
Upacara dimulai pukul 08.00 yang dilaksanakan di halaman Kemenag Klaten yang diikuti seluruh ASN Kemenag Klaten, Kepala Madrasah, Kepala KUA, Penghulu, Penyuluh, serta Pengawas berjalan dengan tertib dan khidmat.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Klaten, Masmin Afif selaku pembina upacara dalam amanatnya mengatakan, Pancasila sebagai dasar negara merupakan harga mati, sebagai dasar dan ideologi Negara Republik Indonesia, kelestarian dan kelanggengan Pancasila senantiasa diamalkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Selanjutnya Masmin Afif mengatakan, melalui Keputusan Presiden Nomor 24 Tahun 2016, telah menetapkan tanggal 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila, dan setiap tanggal 1 Juni merupakan hari libur nasional. ASN Kementerian Agama agar selalu meningkatkan penghayatan, dan pengamalan Pancasila.
“Kegiatan upacara ini merupakan salah satu bentuk gerakan pembudayaan Pancasila melalui Pekan Peringatan Hari Lahir Pancasila, untuk itulah kegiatan lain yang sangat relevan agar dapat dilaksanakan di semua satker untuk dapat diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari”, tutur Masmin.
Maka dari itu selain pancasila sebagai pandangan hidup bangsa dan dasar Negara Republik Indonesia, Pancasila juga merupakan sumber kejiwaan masyarakat dan negara Republik Indonesia.
“Maka kita sebagai masyarakat dan ASN harus menjadikannya sebagai perjuangan utama dalam kehidupan utama bermasyarakat dan bernegara. Oleh karena itu pengamalannya harus dimulai dari setiap lapisan masyarakat dari sehari-hari”, harap Masmin.
Kakankemenag menambahkan, Lima sila dasar negara ini sangat penting bagi Negara Indonesia. Tetapi masih banyak masyarakat yang tidak memperdulikan arti penting Pancasila. Padahal Pancasila merupakan pendidikan yang ditekankan pada pendidikan moral yang diharapkan dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari berupa perilaku yang dilandasi oleh nilai-nilai Pancasila. Artinya nilai-nila Pancasila dijadikan landasan moral dalam setiap kegiatan pribadi, kelompok, masyarakat dan juga bangsa bahkan Negara.(aj/Wul)